Coppelion: Anime Distopia Setelah Bencana Nuklir

[caption caption="Tim Medis Coppelion: Aoi, Ibara dan Takeo"][/caption]

Nuklir memang salah satu sumber energi yang membahayakan jika terjadi kebocoran. Bencana bocornya reaktor nuklir di beberapa negara menjadi inspirasi serial anime Coppelion.

Dikisahkan Jepang mengalami kebocoran reaktor nuklir di Tokyo yang menyebabkan ribuan warga dievakuasi. Setelah duapuluh tahun Tokyo pun menjadi kota hantu. Tapi diduga masih ada kehidupan di dalamnya. Untuk menyelidiki kota yang telah terkontaminasi radiasi tersebut maka diutuslah tiga remaja yang merupakan coppelion. Mereka adalah Ibara, Aoi, dan Taeko.

Apa itu Coppelion? Copellion merupakan manusia genetis yang diciptakan antiradiasi. Selain itu sel-selnya diambil dari sel unggul manusia. Seperti Ibara si pemimpin berusia 18 tahun yang sangat kuat dan atletis. Ia juga jago menembak. Taeko memiliki indera super terutama penglihatan sehingga menggunakan kacamata untuk mengurangi sensitivitasnya. Ia juga ahli dalam urusan medis. Aoi belum diketahui kemampuannya kecuali ia gadis yang ceria tapi juga suka mengurung diri jika tertekan.

Ketiga gadis yang tiba di Tokyo tanpa menggunakan baju pelindung ini mengejutkan seorang pria paruh baya yang hendak bunuh diri. Ya, tugas utama ketiga remaja tersebut mengevakuasi manusia yang tertinggal, dimana rupanya cukup banyak. Selain manusia, ada berbagai hewan yang tidak dibawa pemiliknya.

Yang membuat Ibara cs heran rupanya ada kelompok yang menyuplai makanan untuk para manusia yang tertinggal. Juga ada regu mantan satuan militer yang hendak meledakkan tempat yang berisi bahan kimia berbahaya agar radiasinya menyebar ke seluruh Jepang. Di pihak lawan juga ada dua coppelion dengan kemampuan super yang membelot.

Anime ini menggunakan kisah yang berasal dari manga karya Tomonori Inoue yang dirilis sejak tahun 2008 hingga 2015. Baru 13 episode atau dengan kata lain masih banyak yang belum dianimasikan.

Cerita Coppelion mungkin bukan sesuatu yang orisinil. Ada banyak kisah yang mengupas tentang bencana nuklir. Yang berbeda dalam anime ini adalah kehadiran coppelion dalam wujud remaja yang berkemampuan super.

Coppelion disebut juga boneka yang mampu berjalan dan hidup seperti manusia. Coppelion berasal dari Coppelia yakni boneka cantik yang seolah hidup dan pandai menari buatan Dr. Coppelius. Kisah Coppelia ini sering dipertunjukkan dalam bentuk tarian balet.

Anime Coppelion ini menurut saya memiliki kualitas gambar yang bagus dengan tema cerita yang menggambarkan kondisi bagaimana suatu daerah jika terkontaminasi limbah. Dalam cerita juga digambarkan kerakusan sebuah industri yang berbisnis di usaha pembuangan limbah bahan berbahaya dengan membuang drum berisi limbah ke sungai-sungai. Hal ini membuat saya teringat akan oknum di tanah air yang juga menampung kontainer berisi sampah dan limbah berbahaya dari negara lain demi duit. Bisnis ini sepertinya telah lama dilakukan dan baru ketahuan tahun 2012 dan anehnya terulang tahun 2013 dan 2014. Hemmm..jangan-jangan ada banyak kontainer limbah berbahaya yang tidak ketahuan. Hei memangnya Indonesia tempat pembuangan sampah dan limbah?!

Tokoh Ibara digambarkan sempurna sebagai pemimpin yang kuat dan melindungi para rekannya, meskipun ia kadang tak berpikir panjang. Berbalik dengan Aoi yang ceroboh.

Yang membuat anime ini membuat bertanya-tanya bagaimana para manusia, tanaman, dan hewan yang masih hidup di lokasi tersebut bisa memenuhi kebutuhan air minumnya? Oleh karena sungai dan tempat penampungan air semuanya telah terkontaminasi.

Anime ini cocok ditonton bagi pecinta lingkungan. Mengingatkan penonton untuk mencintai daerahnya dengan menjaga kebersihan lingkungannya serta lebih berhati-hati dalam mengaplikasikan reaktor nuklir.

Detail Film:
Judul: Coppelion
Sutradara : Tomonori Inoue
Genre : Anime, aksi, distopia
Rating : 8/10

Gambar screenshot dari film