[caption id="attachment_391678" align="aligncenter" width="450" caption="Panduan Jelajah Museum"][/caption]
Ada hal-hal kecil yang nampak sederhana tapi sangat membantu wisatawan dan para pelaku wisata. Di bandara luar negeri biasanya benda ini mudah dijumpai dan menjadi buruan para wisatawan sebelum menjelajah daerah tersebut. Ya, tebakan Anda benar. Benda itu brosur berupa panduan bagi wisatawan yang biasanya diletakkan di bandara dan tempat umum. Brosur itu memuat agenda atau acara yang sedang dan akan berlangsung di daerah tersebut berikut peta wisata serta pusat-pusat atraksi.
Saya menjumpai keberadaan brosur ini di terminal kedatangan Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali. Meskipun lebih banyak didominasi promo travel dan tur dari agen wisata, setidaknya memberikan gambaran ringkas tentang perkembangan obyek wisata di Bali. Jika Anda ingin perjalanan wisata yang praktis juga tinggal menghubungi dan membandingkan biaya dan fasilitas yang mereka tawarkan.
[caption id="attachment_391685" align="aligncenter" width="272" caption="Brosur atau Buklet Gratis Bagi Wisatawan"]
[caption id="attachment_391677" align="aligncenter" width="300" caption="Brosur Bisa Memuat Aneka Acara Menarik"]
Sewaktu pesawat transit di Bandara Sepinggan atau yang sekarang bernama Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan Kalimantan Timur, ada sebuah stan yang dijaga sepasang wanita dan pria muda yang mengenakan baju adat. Mereka membagikan brosur kepada pengunjung yang singgah ke stan yang mereka jaga. Rupanya brosur tersebut berisikan tentang daftar acara budaya yang akan diselenggarakan di Kalimantan, berikut pantai-pantai dan tempat wisata lainnya yang belum banyak dikenal oleh masyarakat awam.
[caption id="attachment_391680" align="aligncenter" width="259" caption="Peta, Obyek Wisata Populer dan Rute Transportasi Umum"]
Bagi mereka yang berlibur dengan perencanaan matang masih bisa memanfaatkan brosur tersebut untuk mengetahui even yang sedang dan akan digelar atau tempat belanja lainnya yang bisa ditambahkan di sela-sela daftar kunjungan. Sedangkan bagi wisatawan yang suka berlibur secara spontan atau mereka yang sedang transit beberapa jam, kehadiran panduan wisata itu akan sangat menyenangkan. Daripada menunggu berjam-jam di bandara, lebih baik menghirup udara segar dan mengunjungi beberapa pusat atraksi yang mudah dijangkau.
[caption id="attachment_391674" align="aligncenter" width="258" caption="Transit Beberapa Jam Sangat Membosankan"]
Brosur ini tidak harus tampil mewah, yang terpenting adalah muatannya. Bisa hanya terdiri dari satu lembar kertas yang kemudian dilipat-lipat. Isinya bisa berupa daftar obyek wisata, agenda kota, peta kota tersebut, pusat oleh-oleh, rute transportasi umum, dan sebagainya seperti yang biasa dibagikan di Pekan Raya Jakarta. Kementerian Pariwisata dan instansi terkait bisa meletakkan brosur ini di terminal kedatangan, stan informasi di pelabuhan, ataupun terminal bus dan stasiun kereta api. Alhasil berwisata akan jauh lebih mudah.
[caption id="attachment_391676" align="aligncenter" width="300" caption="Brosur Bisa Diletakkan di Stasiun KA"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H