Wow, Ternyata Spot Wisata di Toba Sudah Banyak yang Keren!

Mungkin sudah banyak tulisan tentang keindahan Danau Toba ya sob, tapi gak ada salahnya dong saya bagi lagi pengalamanku jalan-jalan ke sana pas pulang kampung ya sob, manatahu suatu saat berlibur, bingung mau ke mana? Saya rekomendasikan ke Toba ya sob, keren deh. 

Pemandangannya indah, hawanya dingin, sejuk sejuk gimana gitu? Kulinernya enak enak, segar-segar, apalagi ikan mujahir dari Danau Toba nya sob, wihhh, kalau bisa diceritakan secara detail pasti bibir bergetar karena sambel tomburnya. Kalau eda-eda orang batak sudah tahulah itu rasa sambel tombur, pasti minta nambah terus.

Aku kan tinggal di Bekasi ya sob. Setiap tahun pasti pulang kampunglah liburan bersama anak-anak sekalian melihat lihat orangtua di kampung toba.

Sejak Jokowi Presiden, dari Jakarta sudah makin mudah ke Toba ya sob. Tahun 2016 itu, Jokowi perintahkan Garuda buka penerbangan langsung dari Jakarta ke Bandara Silangit yang ada di Siborong-borong, tak lama kemudian disusul Sriwijaya Air, eh ternyata penumpang ke Silangit naik terus sob, tambah lagi masuk maskapai seperti Batik Air dan Citilink Air dan itu masih berjalan hingga sekarang. 

Hanya Garuda, kalau tidak salah yang tak masuk lagi karena sudah ada Citi Link nya kan ya. Perjalananan dari Jakarta ke Silangit, Siborong-borong hanya 2 jam, kalau dipikir pikir mending liburan ke sana dari pada ke puncak yang macetnya gak ketulungan, hehe. Harga tiket pesawat di waktu normal hanya berkisar Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta, lumayan sih, tapi gak bakal nyesel lah.

Begitu landing di Siborong-borong, kita bisa langsung naik damri ke berbagai tujuan disana ya sob, kebetulan saya dijemput si adek yang tinggal di kampung kalau pulang.

Di tulisan kali ini, saya hanya mau menggambarkan secara umum aja dulu perkembangan wisata di Toba ya sob. Danau Toba itu sangat luas, ada 7 Kabupaten yang mengelilinginya. Tapi karena kampung saya di Toba Samosir, saya cerita yang saya jalani aja dulu ya di Toba Samosir, lain kali nanti di tempat lain.

Ternyata Toba Samosir, kampungku itu sekarang sudah tambah maju ya sob. Dulu daerah ini bagian dari Kabupaten Tapanuli Utara, salah satu daerah termiskin di Indonesia, tetapi di mekarkan menjadi beberapa kabupaten dan salah satunya adalah kabupaten Toba Samosir, awalnya masih ikut wilayahnya pulau samosir, tetapi pulau samosir kembali di Mekarkan menjadi Kabupaten Sendiri, jadilah wilayah Toba itu Kabupaten tersendiri, tetapi namanya masih tetap Kabupaten Toba Samosir.

Toba Samosir itu memiliki garis pantai yang panjang juga di pinggiran Danau Toba, banyak pasir putihnya juga, tetapi kala saya remaja hingga sudah menikah beberapa tahun yang lalu, pinggir pantai di Toba ini tak pernah dikunjungi orang karena memang tak diurus. Barulah sejak Jokowi datang ke Danau Toba, banyaklah diperhatikan spot wisata di Danau Toba itu, begitu juga dikampungku yang di Toba. Banyaklah pembangunan tempat wisata baru sekarang.

Yang bikin bagus, ternyata Bupati Tobasa itu, Pak Darwin Siagian dan Wakilnya pak Hulman Sitorus mensupport apa yang dicanangkan Presiden Jokowi di daerahnya. Lewat APBN di tatalah yang namanya Pantai Pasir Putih Lumban Bulbul Balige, ampun-ampuan deh sekarang kalau musim libur ke tempat ini, macet parah, seharusnya kita jengkel ya kalau macet, tapi karena jarang dulu saya temukan begitu, saya berdecak kagum dong karena kemacetannya. Itu positif sob buat laju perwisataan. 

Memang pemandangan di Pantai Pasir Putih Lumban Bulbul itu keren banget sob, airnya bersih, sejuk, anginnya sepoi sepoi, pokoknya datang deh ke sana.

Tak kalah dengan Pusat, ternyata pak Bupati Darwin Siagian juga membangun spot wisata lain dengan anggaran APBD nya, seperti Pantai Pasir Putir Parparean di Porsea, pantai ini juga keren habis. Bahkan mushalla sudah ada dibangun disitu serta kuliner halal untuk pengunjung yang muslim. 

Ada juga tak jauh dari pantai lumban bulbul, pantai Sibolahotang namanya, ini juga dibangun Bupati Tobasa, pak Darwin Siagian, tak kalah keren dari pantai yang lain. Bahkan di seberang pantai sudah banyak homestay yang murah, bisa Rp 150 ribu per malam per keluarga. Bahkan hotel di dekat pantai Sibolahotang sudah ada, itu bisa mempermudah para pengunjung untuk mendapatkan penginapan.

Yang menarik swasta juga tak kalah ketinggalan membangun fasilitas wisata di Sana, sebutlah misalnya sudah ada Hotel Sere Nauli di Laguboti (hotel ini miliki keluarga pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea), tak jauh dari Balige, di Tampubolon sedang dibangun sekarang Hotel bintang 4 kalau tidak salah, Hotel Labersa namanya, miliki pak Hutahaean, pengusaha Toba yang sukses sob.

Swasta juga membangun tempat wisata dan kolam renang yang tak kalah keren di Sibisa sob, namanya Bukit Gibeon, tempat wisata ini luas, sumber air kolam renangnya langsung bersumber dari air terjun pegunungan sob, jadi dingin banget, bisa dipakai sekaligus buat teraphy itu, hehe. Ini milik pengusaha sukses Raja DL Sitorus.

Yang terbaru spot wisata dibangun oleh Pusat adalah The Kaldera, Toba Nomadic Escape yang kemarin sempat viral photo pak Jokowi bersama ibu Iriana disana sob, itu baru desember kemarin diresmikan dan masih terus dibangun fasilitas-fasilitas tambahannya.

Di Toba itu sudah ada terlebih dahulu TB Center, Ada Juga Ajibata, ada Taman Eden dan masih banyak lagi ya sob, di waktu yang lain, nanti saya tulis lagi yang lain tentang spot spot wisata lainnya ya seperti kampung tematik sesuai ciri khas kampung itu.

Ke depan ternyata pak Bupati Darwin Siagian juga akan membangun tempat wisata lain seperti Lumban pea, Lumban Silintong, Meat, Agrowisata, dan lain lain. Bisa kebayang bagusnya Toba ini 5 hingga 10 tahun yang akan datang bila pemimpinnya seperti pak Darwin Siagian dan Pak Jokowi. Dibelakang keduanya ternyata ada master man nya pak Luhut Binsar Panjaitan yang asli putra daerah Toba ini.

Selain spot wisata itu, pelabuhan Balige dan Pelabuhan Ajibata juga sedang ditata dan diperluas agar bisa nanti kapal-kapal Ro-Ro yang lebih besar bersandar. Bahkan di Ajibata akan dibangun long beach yang keren dan sedang dikerjakan.

Disamping itu, Galangan Kapal juga ternyata berdiri di parparean porsea, galangan kapal ini sudah menyelesaikan 2 kapal RO-RO hingga desember 2019 dan sudah beroperasi namanya Kapal Roro Ihan Batak dan Kapal Ro-RO Pora-Pora, kapal ini nanti akan beroperasi dari Ajibata ke Samosir dan juga dari Balige ke Samosir.

Jadi pembangunan wisata di kampung toba ini benar-benar besar-besaran baik oleh Bupati Toba Samosir pak Darwin Siagian, maupun oleh Pusat pak Jokowi lewat berbagai masukan dari pak Luhut Binsar Panjaitan.

Nah, jalan jalannya juga hampir semua dibagusin sob, dulu gampang kita temukan jalan berlobang di Toba, kini rata-rata mulus ya sob. Pokoknya kalau jalan-jalan ke toba gak nyesel deh. Kuliner nya juga enak-enak, banyak rumah makan sekarang disana. Yang halal juga banyak jadi gak usah takut ya gak dapat makan halal di Toba. Banyak kok disana. Percaya deh. Sawah-sawah juga indah dipandang mata apalagi di pinggir Danau Toba dan di dekat pegunungannya.

Ah kalau diceritain semua, bisa satu buku deh, mending datang aja langsung ke sana.

Horas kompasiana deh ya.

Dewi Pane.