KULON PROGO,- Berbisnis di usia muda menjadi hal yang sangat menarik dan patut untuk dicoba. Bayangkan, di usia yang masih muda sudah sukses memiliki sebuah bisnis dan penghasilan pribadi. Tidak heran jika sekarang banyak muda-mudi yang terjun di dunia bisnis.
Salah satunya yaitu Ella Navalia Felani (19th) warga sekaligus mahasiswi asal Wates, Kulon Progo yang sukses menjadi owner "SALAD BULBUL" sejak 2020. Ella mengungkapkan bahwa awal mula dimulainya bisnis salad buah yaitu tahun 2019 ketika duduk di bangku SMA, namun untuk fokusnya ketika tahun 2020 awal-awal masuk kuliah.
Salad buah sendiri merupakan makanan yang terbuat dari berbagai macam buah segar dengan campuran yogurt, mayones, dan keju. Dilansir dari alodokter.com, salad buah dengan tingkat kalorinya yang rendah bisa menjadi menu andalan diet yang pas dan menyehatkan. Sehingga tidak perlu takut untuk makan salad buah dengan nyaman.
Dengan penyajian yang mudah dan manfaat yang banyak dimiliki, maka tak heran jika salad buah banyak dijadikan sebagai jenis usaha yang menjanjikan.
"Dulu tuh tidak ada niatan mau bisnis, awalnya cuma iseng pas di kos pengin jualan yaudah jualan salad buah kayaknya banyak yang minat. Saya jualannya enggak langsung bikin store tapi lewat open delivery order buat teman-teman dan sekitaran kampus, kalau untuk promosinya karena sudah era digital ya saya posting di Whatsapp dan Instagram," ungkap Ella di store pusat, Kamis (4/11).
Tak disangka, dari modal awal Rp.500.000,00 dan keisengannya di selang-seling perkuliahan tersebut kini sudah memiliki omzet melejit serta satu store pusat (Jl. Sugiman, Terbah, Wates, Kulon Progo, DIY) dan satu store cabang (Jl. KH. Wahid Hasyim No.16, Triharjo, Wates, Kulon Progo, DIY) dengan total 3 karyawan yang mempunyai tugas masing di setiap store.
Karena Salad Bulbul mengutamakan kepuasan pelanggan, maka Ella selaku owner selalu menggunakan buah segar dengan kualitas premium. Harga yang ditawarkan cukup merakyat yaitu mulai dari Rp.15.000,00 sudah kenyang diperut. Berbagai promosi dilakukan dengan cara seperti giveaway eoa gold, buy 2 get 3, serta potongan harga baik di store maupun e-commerce GoFood/GrabFood sering diadakan.
Varian rasa pun ikut dirombak untuk mengetahui selera konsumen yang berbeda-beda. "Dulu variannya cuma ada original, sekarang sudah ada tiga yaitu original, greentea, dan strawberry. Untuk toppingnya ada full chesee dan yang nggak terlalu suka chesee bisa pakai inovasi dari kami yaitu oreo chesee atau full oreo," kata Ella. Walaupun sudah dilakukan perombakan ternyata varian original dengan topping full chesee tetap menjadi best seller.
Dikaitkan dengan masa pandemi sekarang, Ella tak menampik jika pandemi membuat omzetnya pasang surut. "Rasanya kayak merintis dari awal lagi, jadi harus memutar otak gimana caranya supaya omzet kembali normal disaat pandemi," tuturnya. Walaupun demikian, Ella dengan sigap berusaha melancarkan dan mengembalikan omzet yang turun.
Ella berharap anak-anak muda sekarang bisa memulai dan sukses berbisnis untuk mempersiapkan kehidupan kedepannya. Ella juga berharap semoga pandemi segera usai dan perekonomian bisa kembali lancar sehingga bisa membuka peluang kerja yang lebih besar.
Penulis : Dewi Karomatun Nur Jannah (Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H