Bumi tak lagi bermakna bila dibandingkan
dengan nafas dan  hijabmu penuh keindahan
Kaulah bidadari surga
Tubuhmu kain sutra
Bermandikan permata
Kutatap sejuta makna
Dalam kerinduan aroma surgamu
di antara mahligai do'aku
Menembus singasana Sang Maha Tahu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!