4. Perhatian Utama (2017--2020):
Harga Bitcoin melonjak hingga hampir $20.000 pada 2017, didorong oleh minat publik dan pasar berjangka. Koreksi pasar terjadi pada 2018, tetapi minat institusi terus tumbuh, menandakan legitimasinya.
5. Adopsi Institusi dan Ekspansi Global (2021--Sekarang):
Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa sebesar $69.000 pada 2021, didukung oleh investasi institusional dan adopsi ETF Bitcoin. Negara-negara seperti El Salvador mengadopsi Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Tantangan seperti kritik terhadap penggunaan energi mendorong pengembangan seperti Lightning Network untuk skalabilitas.
Ethereum (ETH): Pelopor Kontrak Pintar
1. Awal dan Pengembangan:
Diusulkan oleh Vitalik Buterin pada 2013, Ethereum bertujuan untuk mengatasi keterbatasan Bitcoin dengan memungkinkan aplikasi terdesentralisasi (dApps). Ethereum diluncurkan pada 30 Juli 2015 dengan versi pertamanya, "Frontier."
2. Kontrak Pintar dan dApps:
Ethereum memperkenalkan kontrak pintar, yaitu kontrak yang mengeksekusi sendiri dengan syarat yang ditulis dalam kode. Inovasi ini mendorong pertumbuhan platform keuangan terdesentralisasi (DeFi), token non-fungible (NFT), dan layanan berbasis blockchain.
3. Peningkatan Ethereum 2.0:
Untuk mengatasi skalabilitas dan efisiensi energi, Ethereum mulai beralih ke Ethereum 2.0, menggantikan mekanisme konsensus Proof-of-Work (PoW) dengan Proof-of-Stake (PoS). Peningkatan ini meningkatkan throughput transaksi dan mengurangi dampak lingkungan.