Bagaimana baiknya berwisata ke Tanah Lot? Sebagaimana kita ketahui pantai tanah lot dengan obyek wisata utamanya Pura Tanah Lot, merupakan salah satu obyek wisata paling terkenal di manca negara. Bila berkunjung ke Bali belumlah lengkap bila belum ke Tanah Lot. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
1. Bila anda datang dari ibu kota provinsi yaitu Denpasar, berarti anda menuju ke barat. Jaraknya kurang lebih 25 kilometer. Anda harus berangkat kisaran pukul 15.00. Walau jarak dekat tapi kemacetan bisa mengancam. Harapannya pukul 16.00 anda sudah sampai, sehingga bisa melihat sunset yang sangat indah.
2. Setelah sampai diparkiran anda berjalan keselatan sekitar 25 meter. Anda sudah disuguhkan pemandangan alam yang eksostik. Teruslah berjalan ke bawah, sampai anda tiba di Pura Tanah Lot. Pemandu wisata akan mengingatkan. Bila air laut surut, kesempatan anda berswapoto.
Pemandangan sangat indah. Bila anda berpoto ditebing sebelah barat Pura, mohon hati-hati karena bebatuan licin dan bergerigi. Di sebelah utara Pura anda akan menemukan goa. Disana akan ada pemandu untuk melihat ular yang jinak di tangan pawang. Tapi hati2 untuk anda. Ular laut yang dikeramatkan ini sangat berbisa. Â Kalau anda mau menyucikan diri dengan air laut yang tawar di bawah pura boleh saja tapi dengan ketulusan. Jangan ada yang sedang datang bulan.
Setelah puas di bawah barulah anda mulai naik ke atas. Anda bisa mengambil poto agar terlihat pura tanah lot dari atas.
Yang paling dinanti tentu saat sunset tiba. Anda bisa memotret dari banyak arah. Namun hati2 karena curang banyak yang terjal.
Berjalan ditepian curug yang berlobang, terkenal dengan sebutan Pura Batu Bolong anda juga bisa berswapoto. Lalu ketimur lagi menuju jalan pulang.
3. Soal berbelanja.
Berbelanja oleh2 di obyek wisata perlu kehati hatian. Paling tidak anda menawar 30 sampai 50%. Rata rata barang kelas medium ke bawah.
4. Jangan berpikiran negatif
Percaya atau tidak percaya, dimanapun kita perlu menjaga alam dengan baik. Berpikir positif, tercermin dari tindakan, perkatataan dan perbuatan. Jangan sampai melakukan hal yang mencemarkan.
Demikian ulasan singkat, semoga bermanfaatÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H