Salah satu fungsi anggaran adalah sebagai pengontrol. Pemantauan berarti mengevaluasi (menilai) pelaksanaan pekerjaan dengan membandingkan realisasi anggaran dengan rencana anggaran dan bila perlu melakukan tindakan perbaikan (apabila terdapat selisih anggaran yang merugikan). Tinjauan varians dapat dilakukan setiap tiga bulan, setiap bulan, setiap hari, atau setiap jam, bergantung pada seberapa penting atau kritisnya untuk mengidentifikasi masalah dengan cepat. Karena perusahaan hanya mengetahui angka sebenarnya di akhir musim, maka penyimpangan hanya bisa dilakukan di akhir musim. Ketika penganggaran diputuskan pada awal tahun, perbedaan anggaran antara anggaran operasional dan realisasi setelah tiga bulan dievaluasi. Pelaksanaannya disesuaikan dengan perencanaan anggaran yang telah ditetapkan sedemikian rupa sehingga tidak terdapat perbedaan anggaran yang signifikan dan ditentukan apakah jumlah yang dianggarkan harus berubah karena pengaruh faktor internal atau eksternal perusahaan.
Berikut adalah contoh tabel perbandingan rencana anggaran dan biaya pelaksanaan tahun 204-2016:
Dalam menyusun anggaran sebaiknya memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penganggaran kelompok pendapatan berdasarkan tabel di atas. Hal ini bisa mengenai program kerja yang dilakukan perusahaan selama periode tersebut, apakah investasi atau fasilitas yang dimiliki perusahaan sudah mencukupi atau belum, dan jika belum, fasilitas apa saja yang perlu ditingkatkan agar dapat menghasilkan pendapatan dari masing-masing program tersebut. keuntungannya bisa diperkirakan Pusatnya berdasarkan omzet tahun lalu dan perbaikan lokasi hotel. Dengan cara ini, perbedaan anggaran antara anggaran dan realisasi dapat diminimalkan. Berdasarkan hasil ini, Anda dapat mengetahui posisi bisnis Anda saat ini pada periode waktu tertentu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H