Tingkatkan Kualitas Pendidikan: Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Beraksi di Madrasah Melalui Kegiatan Asistensi Mengajar dengan Kontribusi Inovatif

MBKM atau Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi akademik maupun non-akademik bagi mahasiswa. Berbagai bentuk kegiatan MBKM telah dikerahkan ke seluruh kampus di Indonesia, mulai dari riset, magang, KKN, pertukaran mahasiswa, dan sebagainya. 

Universitas Negeri Malang pun memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih berbagai bentuk kegiatan MBKM tersebut. Kegiatan wajib bagi kampus pendidikan seperti UM tentunya adalah AM atau yang dikenal dengan Asistensi Mengajar. 

Asistensi Mengajar adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang bersama dengan guru/tutor/fasilitator/orang tua di berbagai satuan pendidikan formal, pendidikan non formal, dan informal. Kegiatan Asistensi Mengajar ini salah satunya dapat dilakukan di TK/KB, SD/MI, SMP/MTS, MA/SMA/SMK atau yang sederajat. 

Hal ini bertujuan untuk membantu pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Indonesia khususnya daerah Malang dan sekitarnya. Selain itu, Program Asistensi Memngajar juga memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk memperdalam ilmu dalam bidang yang telah dipelajari dalam satuan pendidikan secara nyata, memberikan kontribusi pengembangan pembelajaran serta diharapkan mampu membantu memecahkan masalah yang dihadapi. 

Kegiatan ini dikelola oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) Universitas Negeri Malang, yang dilaksanakan selama kurang lebih 4 bulan dengan konversi 20 sks mata kuliah. Proses sosialiasi dan rekrutmen dilaksanakan secara umum maupun tingkat departemen untuk mengarahkan dan membimbing kegiatan yang perlu dilakukan mahasiswa selama melaksanakan asistensi mengajar. 

Kegiatan Asistensi Mengajar semester genap tanggal 19 Februari 2024 -- 14 Juni 2024 ini dilaksanakan di sekolah mitra UM yakni MA Almaarif Singosari yang berjumlah 17 mahasiswa diantaranya 6 mahasiswa Departemen Pendidikan Sejarah, 5 mahasiswa Departemen Pendidikan Geografi, 3 mahasiswa Departemen Pendidikan Ekonomi, serta 3 mahasiswa Departemen Bimbingan Dan Konseling. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan akademik, kegiatan non-akademik, kegiatan pengadministrasian di sekolah hingga publikasi. 

Kegiatan ini tentu membutuhkan kolaborasi dari Kepala Sekolah yakni Bapak H. Abdul Kadir, S.H, M.H.; Waka Kurikulum yakni Bapak Khoirul Anam, S.Pd.; Waka Kesiswaan yakni Ibu Himmah Mufidah, S.S., M.Pd.; Waka Humas yakni Bapak Achmad Istiono, S.Pd.; Waka Sarpras yakni Bapak Slamet Sudarmaji, S.P. M.Pd.; Bendahara yaitu Ibu Evi Desiana, S.S, M.Pd. serta Kepala Tata Usaha yakni Bapak M. Zaky Tatsar M.Pd. dan jajarannya; Perpustakaan, hingga siswa/i madrasah aliyah.

Dok. Mei 2024/dokpri

Madrasah Aliyah Almaarif Singosari terletak di Jalan Ronggolawe No. 7 Pangetan, Pagentan, Singosari, Malang, Jawa Timur. Madrasah ini dibawah yayasan pendidikan almaarif singosari yang memiliki banyak cabang sekolah lainnya yakni RA Almaarif, SMP Islam Almaarif, MTS Almaarif, SMA Islam Almaarif, MA Almaarif, serta SMK Almaarif yang letaknya saling berdekatan di Kecamatan Singosari. 

Sekolah ini memiliki letak yang begitu strategis karena dekat dengan jalan pantura, dan banyak pondok pesantren yang digunakan sebagai tempat tinggal bagi siswa/I dari Malang maupun Luar Malang sehingga mayoritas warga sekolah khususnya siswa madrasah merupakan santri di pondok pesantren pula. 

MA Almaarif Singosari juga menerapkan hukum jabat tangan atau mushafahah dengan lawan jenis sesuai dengan aturan keislaman, hal ini sesuai misi madrasah yang menciptakan lingkungan sekolah bernuansa islami. MA Almaarif Singosari memiliki hari efektif sekolah mulai dari hari senin hingga hari sabtu pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB, setiap hari jumat dan sabtu terdapat ekstrakurikuler yang dapat diikuti siswa sesuai dengan bidang minat masing-masing.

Perlu diketahui tahun ini mahasiswa AM dari Departemen Bimbingan dan Konseling di MA Almaarif Singosari ini bernama Devi Yustina B.R. Simarmata, Aushaf Iklil Mu'adzah dan Rohmatul Afifah dengan dosen pembimbing lapangan yakni Ibu Irene Maya Simon, S.Pd, M.Pd dan guru pamong BK yaitu Ibu Zahrotul Muyassaroh, S.Pd.

Dok. April 2024/dokpri

Kegiatan akademik mahasiswa bimbingan dan konseling dimulai ketika pelaksanaan observasi pada minggu pertama bersama dengan guru pamong, tidak hanya itu kami juga mendiskusikan terkait penyusunan analisis kebutuhan, pengenalan karakter siswa dari guru pamong, serta pembagian kelas mengajar. 

Minggu kedua pelaksanaan kegiatan asistensi mengajar ini kami melakukan penyebaran need asessment pada kelas XI, melakukan pentabulasian data, dan menyusun perangkat mengajar yakni RPLBK (Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling) disertai dengan konsultasi terhadap guru pamong maupun dosen pembimbing.

Kegiatan akademik yang telah dilakukan oleh mahasiswa BK diantaranya Bimbingan Klasikal, Bimbingan Kelompok, Konseling Individu, Konseling Kelompok, Layanan Informasi, Dukungan Sistem, Konferensi Kasus. Hal ini bertujuan untuk memberikan gambaran baru terkait pembelajaran bimbingan dan konseling di sekolah, serta inovasi belajar di kelas maupun kelompok yang lebih beragam dan menyenangkan. 

Siswa/I kelas XI MA Almaarif Singosari juga begitu antusias ketika kami mengajar di kelas. Kami memberikan topik pembelajaran yang sesuai berdasarkan hasil need assessment dan dilengkapi dengan metode permainan simulasi, diskusi, ekspositori, brainstorming, dan problem solving. 

Sayangnya masih minim sekali siswa yang mengenal tentang konseling sehingga kami berusaha memberikan pengertian, pelayanan dan kepercayaan kepada siswa/I untuk bisa merasakan bagaimana melakukan konseling dengan guru BK, bersyukur ketika melihat mereka antusias dan memberikan kepercayaan itu pada kami. 

Talkshow "Management Time"/dokpri

Nah, tidak kalah menariknya juga terdapat banyak kegiatan non-akademik yang telah kami lakukan diantaranya menyusun dan melaksanakan program kerja gabungan mahasiswa asistensi mengajar UM 2024 yakni Talkshow bertema "Management Time" bagi siswa/I kelas XI, lomba mading, dan praksis sosial berupa pembuatan poster kebersihan kamar mandi, mengikuti pelaksanaan kegiatan Tareem di bulan Ramadhan selama 2 hari, menjadi petugas upacara bendera, tergabung sebagai asistensi fasilitator pelaksanaan kegiatan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang bertema "Kearifan Lokal", Mengikuti kegiatan haul dan ziarah makam Prof. Dr. K.H Moh. Tolhah Hasan, Kegiatan Halal Bi Halal setalah Hari Raya Idul Fitri, tergabung dalam tim desain AM dari Universitas Negeri Malang yang memberikan kontribusi dalam pembuatan mading sekolah, poster kebersihan ruangan sekolah serta tergabung dalam persiapan hingga pelaksanaan purna siswa kelas XII. Madrasah Aliyah Almaarif Singosari memiliki kebiasaan dalam menyambut siswa/I di depan sekolah setiap pukul 06.45 sekaligus sebagai guru tata tertib.

Sedangkan kegiatan administrasi madrasah pada dasarnya dibentuk dari penjadwalan piket yang disesuaikan dengan jadwal mengajar masing-masing mahasiswa. MA Almaarif Singosari melibatkan kami dalam pengadministrasian pada bidang tata usaha, perpustakaan, dan piket guru. Kontribusi kami dalam administrasi bidang tata usaha adalah membantu staff TU untuk menempel foto siswa kelas XII di SKL maupun buku rekap sekolah, membantu merekap tamu undangan saat Tareem, persuratan, pengadaan kartu ujian siswa, serta berbagai administrasi yang berhubungan dengan siswa lainnya. 

Perpustakaan juga melibatkan kami dalam kegiatan pengadministrasiannya yakni membantu menjaga perpustakaan, melakukan administrasi data peminjaman dan pengembalian buku bagi siswa maupun warga sekolah lainnya, membantu merapikan buku dan ruangan sehingga tetap nyaman sebagai tempat membaca. 

Perlu diketahui perpustakaan MA Almaarif Singosari telah menerapkan sistem scanning menggunakan kartu perpustakaan saat meminjam atau mengembalikan buku bagi siswa, sistem ini sudah diterapkan sejak lama dan tampak lebih modern, akan tetapi bagi siswa yang meminjam buku dalam kurun waktu sehari hingga satu minggu juga bisa dilakukan secara manual di buku rekap peminjaman sementara. 

Perpustakaan yang dikelola oleh Ibu Uswatun ini seringkali dipakai untuk guru maupun siswa dalam kegiatan pembelajaran akademik maupun non-akademik sehingga tak heran jika ruangan ini jarang sepi penghuni. Kegiatan administrasi lainnya yaitu membantu guru piket untuk memberikan surat keterangan siswa di kelas yang absen, memberikan titipan tugas dari guru yang berhalangan masuk ke kelas, serta memberikan perizinan terkait siswa yang akan meninggalkan kelas bersama dengan guru piket dan guru wali kelas masing-masing. 

Dok. Mei 2024/dokpri

Selama kegiatan asistensi mengajar ini kami selaku mahasiswa BK tentu mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan baru yang tentunya sangat berbeda ketika kami belajar secara teori, berbagai layanan yang telah kami berikan serta mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh madrasah memberikan dampak yang besar bagi kami, diantaranya kemampuan penyesuaian lingkungan madrasah yang berbasis islami, melatih kepercayaan diri, keterampilan komunikasi dalam hal konseling yang ternyata diperlukan bahasa yang interaktif dan tidak formal agar siswa juga nyaman dengan kami selain itu juga kemampuan berkomunikasi dan berorganisasi dengan sesama rekan asistensi mengajar, staff TU, guru dan warga sekolah lainnya; mampu membangun relasi yang lebih luas dari berbagai departemen maupun dari mahasiswa UIN Maliki Malang yang kebetulan juga melaksanakan AM di MA Almaarif Singosari ini. Tidak lupa juga, hal yang begitu penting adalah mampu membantu memberikan solusi dan inovasi baru terkait bimbingan dan konseling di sekolah serta mampu memahami dan menghargai kondisi siswa/i, rekan AM, sekaligus bapak/ibu guru.

Peran kami dalam membangun suasana belajar yang hangat dan ceria selama pembelajaran bimbingan dan konseling di kelas diharapkan dapat menghilangkan persepsi negatif yang masih ada dalam pikiran siswa/i tentang guru BK. Selain itu melaksanakan konseling dengan mengedepankan kode etik kerahasiaan permasalahan siswa juga diharapkan dapat membangun kembali kepercayaan siswa/i madrasah aliyah tentang konsultasi ataupun bercerita kepada guru BK, karena pada dasarnya bimbingan dan konseling merupakan sosok yang selalu ada membersamai siswa untuk memecahkan masalahnya, sebagai sahabat dikala merasa sendiri, serta tempat untuk berkeluh kesah layaknya rumah ternyaman bagi siswa. 

Kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Universitas Negeri Malang dan MA Almaarif Singosari yang memberikan tempat bagi mahasiswa dalam memperdalam dan memperkuat keterampilan dalam dunia pendidikan dengan baik, serta ucapan terimakasih pula kepada Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Irene Maya Simon, S.Pd. M.Pd. dan Guru Pamong kami Ibu Zahrotul Muyassaroh, S.Pd. yang selalu memberikan bimbingan dan menemani kami selama satu semester ini. Terimakasih kepada Bapak Kepala Sekolah beserta staff guru dan jajaran MA Almaarif Singosari serta rekan AM UM MA Almaarif Singosari yang telah memberikan banyak pengalaman menarik dan bermanfaat.

Sampai jumpa pada kegiatan Asistensi Mengajar Madrasah Aliyah Almaarif Singosari Tahun Berikutnya, Hormat kami Mahasiswa Departemen Bimbingan da Konseling