Mohon tunggu...
Devi Yansah
Devi Yansah Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Jambi

Meninggalkan jejak dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Candi Solok Sipin

14 Juni 2023   17:30 Diperbarui: 14 Juni 2023   17:32 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Runtuhan bangunan
Tergeletak di sebidang tanah
Berbukit gelombang lemah
Tak jauh dari tepian sungai
Yang tampak begitu pekat

Arca Budha menyatu dari pepasiran
Stupa dan sekawan Makara
Juga tercipta sudah
Setelah ditemukan kini
Menjelma kehidupan

Arca memang tak lagi utuh indah
Kedua tangan buntung
Hilang terpasung
Tampak cacat juga
Pada pusara hidungnya

Empat makara tersisa
Tinggi tak juga sama
Satu Makara terdapat aksara
Mpu Dharmmawira
Beserta catatan keabadiannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun