Salah satu tujuan utama dari kebijakan fiskal adalah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Pemerintah dapat mencapai ini dengan memberikan insentif kepada sektor-sektor yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, seperti industri manufaktur dan pariwisata. Pemerintah juga dapat mempromosikan investasi asing yang dapat membantu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan negara.
Pemerintah juga harus selalu mengantisipasi perubahan ekonomi yang dapat mempengaruhi kebijakan fiskal. Perubahan seperti fluktuasi harga komoditas atau krisis ekonomi global dapat mempengaruhi pendapatan dan pengeluaran negara. Oleh karena itu, pemerintah harus memiliki rencana cadangan dan fleksibilitas dalam kebijakan fiskalnya untuk mengatasi perubahan ekonomi yang tidak terduga.
Dengan menerapkan strategi kebijakan fiskal yang tepat, pemerintah dapat mencapai keseimbangan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, kebijakan fiskal yang tidak tepat dapat berdampak buruk pada perekonomian suatu negara. Oleh karena itu, pemerintah harus selalu mempertimbangkan konsekuensi dari kebijakan fiskal yang diambil dan memastikan bahwa kebijakan tersebut dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H