Mohon tunggu...
KKN KOLABORATIF KELOMPOK 153
KKN KOLABORATIF KELOMPOK 153 Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa

Informasi kegiatan KKN 153 Desa Glagahwero, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemupukan Rasa Cinta Lingkungan dan Sadar Bencana Sejak Usia Dini di SDN Glagahwero 01 Oleh KKN Kolaboratif #3 Kelompok 153

4 Agustus 2024   21:15 Diperbarui: 4 Agustus 2024   21:38 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Desa Glagahwero, Kecamatan Panti, masalah sampah di sungai telah menjadi perhatian serius, karena dapat memperparah risiko banjir dan mengancam kesejahteraan masyarakat. Sampah yang menumpuk di sungai tidak hanya merusak ekosistem air, tetapi juga menghambat aliran air, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya banjir saat musim hujan. Oleh karena itu, program "SADAR BENCANA" juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan sungai sebagai langkah preventif untuk mengurangi risiko banjir. Melalui edukasi dan sosialisasi, masyarakat, terutama generasi muda, diajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan di sungai dan turut serta dalam kegiatan pembersihan sungai.

Bencana alam, termasuk banjir, merupakan ancaman nyata yang sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk di Desa Glagawero, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. Banjir tidak hanya merusak infrastruktur dan properti, tetapi juga mengancam keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Pemahaman mengenai dampak dan kesiapsiagaan terhadap bencana banjir menjadi sangat penting, terutama bagi generasi muda yang merupakan harapan masa depan bangsa. Untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap bencana banjir, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaboratif Batch 3 Kelompok 153 mengadakan edukasi dan sosialisasi "SADAR BENCANA" di SDN Glagahwero 01.

TUJUAN PROGRAM

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Program ini dirancang untuk memberikan edukasi dan sosialisai mengenai bencana alam, khususnya banjir, kepada siswa-siswi SDN Glagahwero 01. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bencana banjir dan melatih mereka menghadapi situasi darurat dengan sikap yang tenang dan responsif. Selain itu, program ini juga melibatkan praktek daur ulang sampah plastik yaitu botol bekas dan sedotan menjadi barang yang bermanfaat, yang dilakukan oleh siswa-siswi kelas 5A dan 5B. Dengan demikian, program "SADAR BENCANA" tidak hanya berfokus pada peningkatan pengetahuan, tetapi juga pada pengembangan keterampilan praktis dan peningkatan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana sejak usia dini.

PELAKSANAAN PROGRAM

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan berbagai metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Para mahasiswa menggunakan media audiovisual, simulasi bencana, serta permainan edukatif untuk menyampaikan materi tentang penyebab, dampak, dan cara penanganan banjir. Dalam penyampaian materi dan diakhir sesi terdapat tanya-jawab berhadiah yang membuat siswa-siswi sangat antusias memberikan jawaban. Metode ini dipilih agar siswa-siswi dapat lebih mudah memahami dan mengingat informasi yang disampaikan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dalam hal daur ulang sampah plastik, mahasiswa memberikan video tutorial yang kemudian dipraktikkan oleh siswa-siswi. Produk daur ulang sampah plastik merupakan hasil kreatifitas siswa-siswi SDN Glagahwero 1. Setelah siswa-siswi mengumpulkan hasil karya mereka, dipilih produk yang paling kreatif dan diberikan hadiah sebagai apresiasi.

MANFAAT PROGRAM

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi SDN Glagahwero 1 dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang bencana banjir dan cara penanganannya, serta mengembangkan keterampilan praktis dalam daur ulang sampah plastik. Harapannya, program "SADAR BENCANA" tidak hanya membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana dan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk melakukan edukasi serupa, sehingga semakin banyak generasi muda yang siap dan tangguh menghadapi bencana.

Program "SADAR BENCANA" memberikan manfaat yang signifikan bagi lingkungan dan masyarakat di Desa Glagahwero, Kecamatan Panti, dengan memanfaatkan sampah yang bisa didaur ulang menjadi barang pakai oleh siswa kelas 5 SDN Glagahwero 1. Salah satu masalah utama di desa ini adalah sampah yang menumpuk di sungai, yang dapat memperparah banjir. Melalui program ini, siswa-siswi diajarkan untuk mengumpulkan dan mendaur ulang sampah plastik, seperti botol bekas dan sedotan, menjadi barang-barang berguna. Kegiatan ini tidak hanya membantu mengurangi volume sampah di sungai, tetapi juga memberikan keterampilan praktis kepada siswa-siswi dalam mengelola sampah dan menciptakan produk yang bermanfaat. Dengan demikian, program ini berkontribusi pada kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya daur ulang dan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun