Mohon tunggu...
DEVITA ANGGUN
DEVITA ANGGUN Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA

NAMA: DEVITA ANGGUN ALAMAT:BIMA HOBI: MEMBACA & MENULIS PRODI:PGSD

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Belajar Sosial Albert Bandura

18 Januari 2025   13:39 Diperbarui: 18 Januari 2025   17:09 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bandura bahwa hadiah lebih penting untuk performance dari pada untuk pengetahuan/belajar.

Self Control dan Modeling

Satu hal utama dari penelitian Bandura menguraikan kapasitas “self reactive” pada orang. Manusia tidak sesederhana

mesin yang dikendalikan stimulus dari luar, tetapi justru manusia menilai upayanya, hadiah dan hukuman dirinya sendiri dan

dapat mengatur perilakunya tanpa kontrol dari luar. Banyak teori yang kita uji ini berasumsi seperti itu. Kapasitas self reactive

(contoh, motivasi berprestasi, kesadaran diri, perbandingan social), tetapi mereka tidak membicarakan sumber pengaturan diri.

Perkembangan berbagai contoh self reward dipelajari dalam konteks belajar social dengan beberapa peraturan.

Cara belajar ini berawal dari Gelfand (1962), yang membuat permainan bowling kecil untuk anak-anak. Unsur-unsur

dasar terdiri dari 3-ft jalur bowling, system umpan balik dengan tanda cahaya yang memberitahu pemain bagaimana

mengumpulkan poin, dan mengumpulkan hadiah yang dekat. Hadiahnya merupakan token khusus yang dapat ditukarkan dahulu

untuk nilai hadiah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun