Mohon tunggu...
DEVITA WULANDARI
DEVITA WULANDARI Mohon Tunggu... Lainnya - MAHASISWA

MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS PAMULANG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbandingan Kondisi dan Teori pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk

21 Juni 2024   00:23 Diperbarui: 23 Juni 2024   13:14 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Indofood Sukses Makmur Tbk merupakan perusahaan yang didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma pada tahun 1990, memiliki berbagai usaha yang telah beroperasi sejak awal tahun 1980an. 

perusahaan memulai kegiatan usaha di bidang makanan ringan. Pada tahun 1994 mengganti namanya menjadi PT Indofood Sukses Makmur dan mencantumkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). produk yang dihasilkan perusahaan ini telah terstandarisasi secara menyeluruh, diantaranya bahan baku, parameter proses, mesin/peralatan, manpower (tenaga kerja), dan barang jadi. PT Indofood memiliki orientasi pasar, dimana produksi yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar. perusahaan juga selalu berinovasi guna memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen. Produk yang dihasilkan terdiri dari 2 kelompok besar, yaitu Bag Noodle dan Mie Telor. kultur perusahaan ini dikenal dengan nama "CONSISTENT" (Consumer, Innovation, Staff, Excellence, and Team work).

Pada tahun 2023 perusahaan melaporkan hasil keuangannya, yang menunjukan peningkatan laba bersih dan penjualan. Laba bersih perusahaan meningkat 26,6% dibandingkan dengan tahun 2022. Penjualan bersih perusahaan tercatat Rp 67,91 triliun, lebih besar dibanding tahun 2022 yang hanya sebesar Rp 64,8 triliun. Manajemen perusahaan mampu menekan beban pokok penjualan sebesar 0,53%. Kinerja keuangan dan penganggaran yang tercatat solid.

 

PERBANDINGAN TEORI DAN KONDISI

pada tahun 2022 perusahaan telah melakukan peramalan (Forecasting) terhadap penjualan dan strateginya. Namun pada tahun 2023 menjadi tahun yang penuh tantangan bagi perusahaan. Karena perusahaan menghadapi penurunan harga komoditas, pola cuaca yang tidak menentu, kenaikan biaya, seta perubahan kebijakan di dalam negeri. Dimana hal tersebut terjadi dengan tidak terduga.

            PT. Indofood Sukses Makmur Tbk menggunakan strategi pertumbuhan berkelanjutan yang melibatkan diversifikasi produk portfolio, yang memanfaatkan model bisnis yang resilient dengan lima kelompok bisnis strategis yang komplementer, yaitu produk branded konsumen, bogasari, agribisnis, distribusi, dan budidaya & sayuran olahan. Strategi ini membantu perusahaan untuk tetap bersaing dalam pasar yang kompetitif.

            Perusahaan menggunakan strategi pemasaran yang melibatkan survei terhadap produk mereka di pasar, segmentasi, targeting, dan positioning produk mereka sehingga dapat memposisikan produk mereka di target pasar yang tepat. Strategi pemasaran ini dilakukan melalui berbagai kegiatan promosi seperti memasang iklan melalui media cetak dan elektronik, papan reklame di jalan besar, mengadakan kompetisi membuat jingle, dan sebagainya.

            Perusahaan juga memiliki 34 pabrik manufaktur yang mencakup produksi 121 mi instan. Produk-produk perusahaan di distribusikan terutama melalui sistem distribusi yang luas, yang membawa produk perusahaan lebih dari 150.000 ritel di seluruh negeri.

KESIMPULAN

PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus memiliki perhatian khusus terhadap perubahan dinamika pasar. Perubahan penghasilan masyarakat juga perlu dipertimbangkan dalam setiap stategi yang ada dan halangan-halangan lain yang dapat mengganggu stabilitas kinerja operasional perusahaan.

            Dengan adanya halangan dapat memberi paksaan terhadap perusahaan untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik dari tahun tahun sebelumnya. Oleh karena itu perusahaan perlu mengambil langkah yang tepat untuk diimplementasikan pada operasional perusahaan.

            Oleh karena itu, perusahaan dapat melakukan riset terhadap pangsa pasar dan identifikasi masalah-masalah yang tengah dihadapi di masyarakat. Langkah yang dapat dilakukan salah satunya dengan meningkatkan distribusi untuk menjangkau pasar yang keterbatasan jarak. Dengan distribusi juga perusahaan dapat melakukan investigasi terhadap kondisi pasar yang terjadi di wilayah tertentu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun