Mohon tunggu...
Devi Safitri
Devi Safitri Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Saya orangnya simple dalam hal tertentu

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

My Dream My Love Bagian 29

13 Agustus 2024   14:29 Diperbarui: 13 Agustus 2024   14:31 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Janji nikah


  Hari ini Yudha ada di rumahnya Bunga. Dia sedang berkenalan dengan orang tua Bunga. "Namanya Yudha? Satu sekolah sama Bunga?" tanya Mama nya.
"Nggak, Ma. Beda sekolah," jawab Bunga.
"Kamu kerja apa?"
"Ma, kan masih sekolah.."
"Sst.." Mama menyuruh anaknya diam.
"Saya kerja di warung milik paman. Setelah pulang sekolah,"
"Oh, Bagus. Udah memikirkan uang dari muda," puji papa.
"Gimana, ma, pa? kalian suka kan sama tunangan aku?"
"Suka, tapi pendiam ya?" Ujar mamanya.
"Kalau gitu kalian merestui?" tanya Bunga.
"Iya, kami restui. Tapi syaratnya hubungan kalian harus sampai nikah. Kalau gak, kamu udah tau, Bung akibatnya.." kata papa.
"Akibat?" Yudha bingung.
"Oh, kamu belum tau ya? Jelasin, pa.." ujar mama.
"Kamu harus komitmen nikah sama Bunga. Kalo gak, kamu di blokir dari keluarga ini. Gak cuma dari keluarga, tapi juga dari perusahaan. Kamu tau kan kalo kami pemilik perusahaan Laptop terkenal di indonesia? Bunga anak CEO. Kamu gak bisa membeli produk perusahaan kami jika butuh laptop,"
"Oh, iya pak. Saya siap nikah sama Bunga," ujar Yudha.
"Bagus. Tanda tangan di sini," perintah mama.
  Yudha menandatangani perjanjian untuk menikahi Bunga. "Cuma ini saja konsekuensinya?" tanya Yudha.
"Cuma ini? Jangan lupa saya pemilik yayasan beasiswa untuk anak berprestasi. Saya bisa melakukan apa saja seperti menghalangi kamu atau selingkuhanmu untuk dapat beasiswa. Jahat, kan?"
"Ma, kok segitunya?"
"Karena kami udah ngelarang kamu buat pacaran. Tapi kamu gak denger,"
Berarti Arumi juga akan kena akibatnya kalo aku gak nikah sama Bunga? batin Yudha.
  Besoknya di sekolah. "Gimana, Yud? kamu udah ketemu orang tua Bunga? Udah komitmen nikah?"
"Udah. Rum, kamu abis sekolah mau kuliah?"
"Iya, ngambil beasiswa. Cita-citaku mau jadi guru," jawab Arumi.
Tuh, bener. Dia mau kuliah ngambil beasiswa," ujar Yudha.
"Rum, maaf aku gak bisa nepatin janji aku. Sampai kuliah aku akan tetep berhubungan sama Bunga. Itu juga kalo Bunga gak minta nikah pas kuliah,"
"Gak papa, Yud. Cinta gak harus memiliki. Selamat untuk komitmen nikahnya,"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun