Mohon tunggu...
Devi Safitri
Devi Safitri Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Saya orangnya simple dalam hal tertentu

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

My Dream, My Love Bagian 2

12 Juli 2024   01:06 Diperbarui: 12 Juli 2024   01:12 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mantan Pacar Yudha

  Saat Yudha dan Mita di kantin, ada Alda juga di situ sedang makan di kantin juga bareng temannya. Alda merupakan mantan pacar Yudha. Sudah 8 bulan mereka pacaran (kurang lebih). Tapi akhirnya putus karena Yudha tidak tahan dengan sifat Alda yang matre, terlalu bergantung dengan Yudha, dan posesif. 

Selama berpacaran, Alda selalu minta dibelikan barang bagus, gaun, boneka lucu, dll. Tentu saja itu berat bagi Yudha karena Yudha tidak se kaya itu. Dia hanya orang biasa. Dan Alda selalu mengatur penampilan Yudha, juga cemburu saat Yudha dekat dengan teman cewek termasuk Yudha dan Mita. 

"Da, cowok lo tuh bareng cewek lain," ujar teman Alda.

"Kurang ajar!" Alda kesal. Lalu Alda menghampiri mereka. "Hei, ngapain lo deketin Yudha!" teriak Alda.

"Apa sih? Jadi bukan urusan kamu aku mau deket sama siapa aja," ujar Yudha.

"Tapi aku masih cinta sama kamu. Kamu bisa move on gitu aja dan move on ke cewek lain?"

"Kenapa gak? Lagipula ini cuma temen aku, bukan cewek aku," kata Yudha.

"Bohong!" seru Alda.

"Beneran, ini cuma temen.."

"Yud, kita balikan lagi ya? Udah seminggu kita putus dan aku kesepian tanpa kamu,"

"Kamu cantik, Da. Kamu bisa cari cowok lain,"

"Mit, yuk keluar dari sini.." ajak Yudha.

"Bayarnya?" tanya Mita.

"Aku udah bayar. Ayo keluar," kata Yudha.

  Mita mengangguk. Lalu mereka berdua keluar dari kantin. Sementara Yudha masih berteriak kesal. "Yudha! iih, kenapa dia malah milih cewek itu?"

  Mita dan Yudha duduk di taman tak jauh dari kantin. "Maaf ya, Mit jadi begini. Jadi gak ngabisin makanan. Dan kamu dimarahin mantan aku,"

"Gak papa, Yud. Oh ya, kamu gak ada niat buat cari pacar lagi? Itu bisa membantu biar Mbak Alda gak ngejar-ngejar kamu lagi,"

"Iya juga sih. Tapi belum tau siapa ceweknya. Nanti deh.."

  Mita mengangguk. Dalam hati, dia berencana buat nembak Yudha sebelum Yudha ketemu cewek yang akan dijadikan pacarnya.

"Oh ya, Mit ngomongin soal Rumi..

Kenapa ya dia semenjak lulus SMP gak mau pacaran lagi. Terakhir dia pacaran sama Dafa. Dan dia bekum pernah pacaran lagi setelah itu,"

  Mita terhenyak. Dia tahu rahasia Arumi yang gak mau pacaran lagi, tapi dia memilih untuk tidak memberitahu Yudha. "Dia mau fokus ke sekolah kali. Dia kan pinter, Yud. Cita-citanya mau jadi guru," jelas Mita.

"Iya juga sih. Apalagi sekarang udah SMA. Kalo pacaran terus, mungkin cita-citanya gak akan tercapai. Karena lupa belajar,"

"Oh ya, Yud kapan kita bisa ketemuan?"

"Emang ada apa, Mit? Berdua aja?" tanya Yudha.

"Iya, berdua aja.." jawab Mita.

"Mungkin Minggu kali ya.."

"Minggu? Ya udah Minggu deh. Kita ketemuan berdua ya?"

"Iya.." kata Yudha.

"Ya udah ayo, Yud masuk.." ajak Mita.

"Kamu duluan aja, Mit. Aku mau di luar dulu,"

"Oh, yaudah.." lalu Mita masuk ke kelas.

  Sementara Yudha masih di taman. Dia bingung apa yang harus dia lakukan. Menembak Arumi atau mencari cewek lain lagi. Tiba-tiba Tomi, temannya menghampiri Yudha yang sedang bingung. "Kenapa, Yud? Kayanya lagi kebingungan gitu," ujar Tomi.

"Lo tau, kan rahasia gue? Kalo gue suka sama Arumi?"

"Iya, kenapa?"

"Gue pengen nembak Arumi, tapi dia keliatan gak suka sama gue. Dia juga keliatan gak mau pacaran. Apa gue macarin cewek lain aja kaya biasanya?"

"Sepertinya pilihan terakhir aja bro. Karena yang gue liat Arumi keliatan gak tertarik sama lo. Dia gak mau ke kantin bareng lo dan Mita tadi,"

"Iya juga sih. Ya udah gue mau cari cewek lagi yang cantik," kata Yudha.

"Gue ada kenalan bro. Mau gue kenalin gak? Dia cantik lho. Mungkin aja lo bisa jatuh cinta sama dia dan ngelupain Arumi,"

"Ada fotonya?" tanya Yudha.

  Tomi mengeluarkan hp nya dan menunjukkan foto Bunga. "Cantik sih. Tapi belum tentu gue suka sifatnya. Lagian cantik doang gak bikin gue suka,"

"Maksudnya lo masih suka sama Arumi gitu? Hei bro.. cewek ini lebih cantik daripada Arumi. Buta kali mata lo!"

"Walaupun gue gak suka, gue bakal tetep deketin dia kok. Karena gue harus cari cewek biar Alda gak ngejar-ngejar gue lagi. Atur pertemuan gue sama dia,"

"Lo mau ketemu kapan?"

"Malem Minggu aja? Minggu gue gak bisa,"

"Oke. Malem Minggu kalian ketemu," ujar Tomi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun