Mohon tunggu...
Devi Puspita
Devi Puspita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bisa bila ditekuni

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Tidak Selalu Anarkis, Bukti Nyata Klub Motor Bandung!

22 Maret 2021   17:21 Diperbarui: 23 Maret 2021   00:45 752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Geng Motor; Source: Suara.com

Penempatan ruang secara rutin tersebut juga menjadi cara bagi klub SSMC untuk menarik orang lain agar bergabung dengan klub mereka agar komunitas mereka dapat berkembang dan menghegemoni daerah tersebut (Nurhijrah, 2019).

Semoga Anda bisa menarik benang merah dari budaya dominan, subkultur, dan politik identitas dari penjelasan saya di atas. Semoga Artikel ini dapat bermanfaat! enjoy!

Daftar Pustaka

Anam, H. F. (2019). Politik identitas islam dan pengaruhnya terhadap demokrasi di indonesia. Jurnal Pemikiran Politik Islam, 2(2): 181-188.

Nurhijrah. (2019). Kehadiran subkultur klub motor di ruang publik kota bandung. Jurnal RUAS, 17(1): 43-49.

Storey, J. (2015). Cultural theory and popular culture: An introduction (7th ed). New York: Routledge.

Wilujeng, P. R. (2017). Girls punk: Gerakan perlawanan subkultur di bawah dominasi makulinitas punk. Dialektika Masyarakat: Jurnal Sosiologi, 1(1): 103-115.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun