Mohon tunggu...
Devina Zahra
Devina Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Unissula Dosen Pengampu: Dr. Hj. IRA ALIA MAERANI, S.H., M.H.

أُنْظُرْ مَا قَالَ وَلاَ تَنْظُرْ مَنْ قَالَ

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Pancasila Dalam Memupuk Toleransi di Tengah Keragaman Digital

24 Desember 2024   21:35 Diperbarui: 25 Desember 2024   12:25 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Cara Memupuk Toleransi Dengan Nilai Pancasila

  • Pendidikan Digital Berbasis Pancasila: Cita-cita Pancasila dapat dituangkan dalam pembelajaran literasi digital oleh pemerintah, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat. Mempelajari cara terlibat secara moral dan sehat secara online adalah bagian dari hal ini.
  • Kampanye Positif di Media Sosial: Gunakan media sosial untuk mempromosikan pesan-pesan yang menekankan keberagaman dan kebersamaan. Contohnya dengan menggunakan hastag #bersatudalamkeberagaman yang mempromosikan keberagaman dan kebersamaan.
  • Penguatan Regulasi: Sambil menjunjung tinggi hak kebebasan berpendapat, pemerintah harus mengawasi penyebaran ujaran kebencian dan intoleransi serta mengambil tindakan tegas terhadapnya.
  • Peran Aktif Generasi Muda: Sebagai pengguna utama internet, generasi muda atau gen z  dapat berperan sebagai agen perubahan dengan mencontohkan perilaku digital yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Mereka bisa menginspirasi orang lain dengan menghasilkan materi positif.

Kesimpulan

Pancasila merupakan pedoman hidup yang dapat diterapkan untuk mengatasi hambatan-hambatan masa kini, khususnya di era digital, dan bukan sekedar dokumen sejarah. Masyarakat Indonesia dapat menciptakan komunitas online yang lebih baik, inklusif, dan damai dengan memasukkan nilai-nilai Pancasila ke dalam interaksi mereka. Meski arus ilmu pengetahuan dan globalisasi semakin meningkat, Pancasila tetap menjadi pilar yang menyatukan negara. Mari kita jadikan Pancasila sebagai landasan dalam berperilaku sebagai warga negara Indonesia, baik di dunia nyata maupun digital. Contohnya yaitu dengan tidak menyebarkan konten atau komentar yang dapat menyinggung agama atau kepercayaan lain baik secara langsung maupun tidak langsung Dengan demikian, keberagaman yang ada justru akan menjadi pemersatu bangsa Indonesia dan bukan pemecah belah masyarakat Indonesia. Dengan semangat gotong royong keberagaman yang ada dapat menjadi kekuatan yang mempersatukan kita sebagai bangsa Indonesia.

Nama: Devina Zahra

NIM: 34102400003

Fakultas: Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan 

Prodi: Pendidikan bahasa dan sastra Indonesia 

Dosen Pengampu: Dr. Hj. IRA ALIA MAERANI, S.H., M.H. 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun