Mohon tunggu...
Devin Arsy
Devin Arsy Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar/ mahasiswa

Main catur, belajar, volly, dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kebermanfaatan Revisi Kurikulum yang Mengembangkan Potensi Pelajar Merdeka Berprofil Budaya Pancasila

18 April 2023   12:53 Diperbarui: 18 April 2023   12:58 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Generasi muda saat ini sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dan arus globalisasi. Tidak sedikit pengaruh negatif lebih mendominasi dibandingkan dengan pengaruh positif dari perkembangan tersebut. Banyak dari generasi muda saat ini yang kurang peka terhadap  keadaan lingkungan di sekitarnya (terutama di lingkungan masyarakat dan sekolah). Mereka lebih bersikap cuek dan acuh tak acuh terhadap perkembangan masalah yang terjadi saat ini. Sebenarnya mereka juga berperan penting dalam menemukan pemecahan solusi dari permasalahan tersebut.

Mendikbudristek Indonesia Nadiem Anwar Makarim menekankaan peran generasi muda yang peka terhadap situasi dan tantangan yang dihadapai oleh lingkungan sekitar dimasa yang akan datang.

 "Sistem pendidikan kita harus beradaptasi dengan segala perubahan yang  telah, sedang dan akan terjadi. Jika tidak, kita akan semakin tertinggal," ujar Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim dalam acara Indonesia Millenial and Gen-Z Summit 2022 (IMGS 2022) yang digelar IDN Times di Jakarta, Jumat (30/09/2022).

Lebih lanjutnya Pemerintah Indonesia telah mendorong dan memberikan kepedulian terhadap kemajuan generasi muda. Langkah awal yang dilakukan adalah peluncuran program Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka merupakan salah satu agenda dari program Merdeka Belajar berbasis objek dengan praktek dan penerapan minat serta bakat yang disertai penguatan karakter Budaya Pancasila. Para generasi muda khususnya pelajar diharapkan mampu mengembangkan potensi dan melakukan inovasi dimasa yang akan datang.

Selain itu diperlukan juga peran masyarakat dalam proses pendidikan generasi muda yang unggul dan berkualitas. Masyarakat perlu melakukan pemberdayaan dan pengembangan lingkungan belajar bagi para generasi muda. Masyarakat harus menjadi sebuah lingkungan pembelajaran merdeka yang positif dan aktif. Hal ini diharapkan karena masyarakat merupakan lingkup awal interaksi sosial yang penting selain lingkungan sekolah.

PENTINGNYA MERDEKA BELAJAR DENGAN PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Salah satu tujuan Kurikulum Merdeka adalah pengajaran yang mengutamakan penguatan berbudaya dan berkarakter Pancasila. Dalam peradaban yang modern ini tanpa disadari kemudahan teknologi bisa menciptakan kemajuan yang signifikan dalam aspek kehidupan manusia. Perkembangannya membawa dampak yang mengkhawatirkan terhadap pelajar apabila salah dalam menyikapi dan menggunakannya. Oleh karena itu dibutuhkan pembelajaran yang berbasis penguatan Kebudayaan Pancasila. Penguatan Kebudayaan Pancasila ini lebih berfokus pada nilai-nilai Budaya Bangsa Indonesia serta nilai postif dari kemajuan teknologi dan arus globalisasi.

Pilar-pilar utama Kebudayaan Indonesia seperti gotong-royong, ulet, tekun, nasionalisme dan patriotisme harus menyatu dengan jiwa pelajar. Dengan demikian selain mereka memiliki keterampilan, mereka juga tidak akan melupakan jati diri bangsanya. Hal ini perlu ditekankan agar generasi muda berprofil Pelajar Pancasila yang cinta kebudayaan dan nilai-nilai bangsa. Dengan demikian cita-cita luhur, perkembangan teknologi, dan metode pembelajaran dapat menjadi suatu kolaborasi untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia, khususnya para pelajar yang akan membangun Indonesia dimasa depan.

Mendikbudristek Indonesia Nadiem Anwar Makarim mengutarakan bahwa semangat gotong-royong dan kemampuan berkolaborasi dari semua pemangku kepentingan dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka hingga 100 persen. Beliau juga menuturkan semangat gotong royong adalah nilai terpenting dalam mewujudkan profil Pelajar Pancasila.                                                                                                                                                    Profil Pelajar Pancasila merupakan tujuan besar dari program Merdeka Belajar.                                                                                                                                                           "Profil Pelajar Pancasila itu adalah tujuan besar Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka, Guru Penggerak, Sekolah Penggerak, muaranya adalah pada menciptakan Pelajar Pancasila," kata Mendikbudristek Indonesia Nadiem Anwar Makarim saat menjadi guru tamu di SMP Negeri 5 Jakarta, Jumat (13/05/2022).

  • KESIMPULAN DAN SARAN.
  • KESIMPULAN:

Perubahan sebuah kurikulum yang mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi sangat diperlukan oleh pemerintah untuk membangun generasi muda, khususnya para pelajar agar menjadi bibit unggul dimasa yang akan datang. Menciptakan generasi muda yang unggul merupakan bagian dari salah satu program Merdeka Belajar yaitu Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka adalah suatu bentuk inovasi kurikulum yang lebih menekankan pada pengembangan potensi dan minat yang dimiliki oleh generasi muda. Mereka lebih diarahkan untuk melakukan inovasi dan proyek pemecahan sebuah opini dan masalah aktual di lingkungan sekitar. Metode Pembelajaran Kurikulum Merdeka juga mengutamakan pengembangan nilai karakter merdeka berbudaya Pancasila. Budaya Pancasila sangat memiliki peran penting dalam menciptakan generasi muda yang unggul. Semangat gotong-royong, tekun, ulet, nasionalisme, dan patriotisme sangat diperlukan untuk menciptakan karakter pelajar yang siap menghadapi kemajuan teknologi dan globalisasi.

  • SARAN:

Penyelenggaraan salah satu program Merdeka Belajar, yaitu Kurikulum Merdeka sangat memiliki peran yang penting bagi tantanan pendidikan di Indonesia. Penyelenggaraannya harus sesuai dan tidak boleh menyimpang dari aturan. Seluruh komponen yan terkait di dalam program tersebut harus memiliiki peran yang aktif dalam mempersiapkan generasi muda. Pengembangannya harus sesuai dengan pengimplementasian tujuan kebudayaan Indonesia dan tidak asal-asalan. Diperlukan juga aturan hukum yang tegas untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan ini. Hal ini dibutuhkan untuk menjaga kestabilan kepercayaan masyarakat terhadap Kurikulum Merdeka dan mampu memberikan efek hukuman yang tegas bagi oknum yang tidak bertanggung jawab terhadap dunia pendidikan. Selain itu pemerintah juga perlu memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada pihak-pihak yang aktif dalam memunculkan inovasi dan prestasi yang mendukung kemajuan Kurikulum Merdeka. Penghargaan ini diharapkan mampu menjadi motivasi agar lebih banyak pihak yang turut berpartisipasi dalam mendukung Kurikulum Merdeka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun