Dapat beradaptasi merupakan salah satu skill yang harus dimiliki seorang jurnalis. Jurnalisme sebelum masuk dalam era digital biasanya hanya memuat teks atau merekam video dan audio.
Kini dengan hadirnya jurnalisme multimedia, penyampaian informasi dapat melalui berbagai media seperti teks, audio, video, foto, tayangan slide audio, animasi, flash interaktivitas, microblogging, live chats dan masih banyak lagi.
Sebagai seorang jurnalis profesional diharapkan dapat memahami dasar cara penggunaan media-media tersebut meskipun nantinya akan ada rekan mereka yang lebih ahli memahami hal tersebut.
KRJogja dinilai berhasil memberikan berbagai pilihan media sebagai sarana untuk menyampaikan informasi bagi pembacanya, oleh karena itu KRJogja dinilai sudah bisa beradaptasi dengan jurnalisme multimedia di era kini.
- Scanability (kemampuan memindai)
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa KRJogja menyampaikan informasi seputar Kota Jogja, maka untuk dapat mendapatkan hasil scan yang baik, redaksi harus pandai dalam menentukan kata kunci agar artikel dapat muncul dalam halaman utama mesin pencari. Karena itu kata kunci yang seharusnya diperhatikan adalah kata kunci seputar kota Yogyakarta.
- Interactivity (interaktivitas)
Interaktivitas merupakan salah satu ciri-ciri dari jurnalisme multimedia. Dengan semakin berkembangnya teknologi memungkinkan redaksi untuk berinteraksi secara langsung dengan penerima informasi.
Adanya fitur komentar dalam setiap berita yang diterbitkan oleh KRJogja menandakan bahwa media tersebut bersifat interaktif karena terbuka untuk segala bentuk opini dan kritik.
- Conversation / Community (percakapan)
KRJogja merupakan media online yang tidak berdiri sendirian, KRJogja tergabung dalam Kedaulatan Rakyat Group sebagai salah satu divisi usaha media.
Hal ini berarti KRJogja telah menjalani prinsip community.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H