Mohon tunggu...
Inovasi

Asal-usul Lingkaran Tahun pada Tumbuhan

26 September 2017   06:08 Diperbarui: 26 September 2017   08:53 8661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://versesofuniverse.blogspot.co.id/2015/01/cincin-tahunan-annual-rings.html

Pembentukan lingkaran tahun pada batang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan tempat tumbuhan tersebut berada. Hal ini dapat dilihat dari terbentuknya lingkaran tahun pada batang akibat adanya perbedaan kecepatan pertumbuhan. Ketika pertumbuhan berlangsung dengan cepat karena adanya kondisi pertumbuhan yang ideal, maka lingkaran yang terbentuk akan berukuran lebih lebar dan berwarna terang. Sedangkan ketika kondisi lingkungan kurang sesuai, yaitu ketika kekurangan cahaya matahari, air, atau terjadi kebakaran, maka lingkaran yang terbentuk sempit atau berukuran kecil dengan warna gelap. Hal ini terjadi karena pada saat tersebut, tumbuhan mengalami masa dormansi atau yang disebut masa istirahat. Masa istirahat yang dilakukan oleh tumbuhan dilakukan dengan cara memperlambat laju metabolisme. Hal ini menjadikan lingkaran tahun seringkali dijadikan patokan umur atau masa hidup suatu tumbuhan di daerah tropis.

Daerah tropis memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan hujan, artinya dalam satu tahun, akan terbentuk dua buah lapisan yaitu lapisan yang berukuran lebih lebar dan yang sempit. Hal ini menyebabkan pada daerah tropis, 2 lingkaran dapat dihitung sebagai satu tahun. Karena hal inilah lingkaran tahun pada batang pohon sering dijadikan indikator umur suatu tumbuhan.

Meskipun demikian, saat ini penggunaan lingkaran tahun sebagai penentu umur suatu tumbuhan tidak dapat dijamin kebenarannya. Hal ini dapat terjadi karena tumbuhan yang berada di daerah dengan iklim selain iklim tropis memiliki musim yang berbeda sehingga menciptakan suatu kondisi lingkungan yang juga berbeda. Selain itu, sebagai efek dari global warming, saat ini cuaca dan pergantian musim menjadi tidak tentu dan tidak lagi dapat diprediksi sehingga tidak lagi sesuai dengan yang dahulu ada. Akibatnya, lapisan yang terbentuk tidak teratur dan sulit untuk menentukan berapakah jumlah lapisan yang terbentuk dalam kurun waktu satu tahun.

Berdasarkan semua pernyataan yang telah disebutkan sebelumnya, kita dapat membuat kesimpulan yaitu bahwa lingkaran tahun pada batang sebenarnya terjadi karena adanya aktivitas penebalan oleh kambium vaskuler. Aktivitas penebalan ini membentuk lingkaran atau lapisan yang berbeda ukuran dan warna karena dipengaruhi oleh kondisi lingkungan tempat tumbuhan tersebut berada. Sedangkan untuk kambium felogen, kambium gabus ini tidaklah membentuk lingkaran tahun meskipun kambium gabus memiliki peran dalam penebalan batang yaitu sebagai pelindung, menggantikan epidermis yang telah rusak karena mendapat tekanan akibat adanya penebalan. Selain itu, dapat disimpulkan juga bahwa lingkaran tahun pada batang tidak lagi akurat untuk menentukan umur atau masa hidup suatu tanaman.

https://www.britannica.com/science/growth-ring-plant-anatomy

https://www.theforestacademy.com/tree-knowledge/annual-growth-rings/#.WcmHrbIjHIU

https://www.sciencedaily.com/terms/growth_ring.htm

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun