Secara Kronologis, alur tertib penelitian dalam filologi ialah sebagai berikut : 1. Penentuan Teks, 2. Inventarisasi Naskah, 3. Deskripsi Naskah, 4. Perbandingan Naskah atau teks, 5. Suntingan Teks, 6. Terjemahan Teks, 7. Analisis Isi.
- Penentuan Teks :
Teks yang saya sunting ini merupakan koleksi pribadi milik La Ode Zaenu yang telah di digitalisasi di website Dreamsea. Alasan Saya memilih naskah ini untuk di sunting karena naskah ini Membahas tentang pembahasan yang sangat menarik untuk dikaji banyak orang.
- Inventarisasi Naskah :
Naskah ini merupakan koleksi pribadi milik La Ode Zaenu, Baubau (Sulewesi Tenggara). Namun sebenarnya naskah ini milik La Ode Zaenu pada zaman sekarang sudah banyak mengalami perkembangan yang sangat pesat naskah ini dapat dibaca dan diakses oleh siapapun tanpa memegang dan melihat naskah yang aslinya. Karena Naskah ini sudah diterbitkan di website online yang bernama Dreamsea siapapun bisa membaca dan mengakses nya disana. https://www.hmmlcloud.org/dreamsea/detail.php?msid=114 DS 0010 00094 (Kode Naskah)
- Deskripsi Naskah :
DREAMSEA Project No.:
DS 0010 0009
Institution:
HMML; DREAMSEA
Surrogate Format:
Digital
IIIF Manifest:
https://www.vhmml.org/image/manifest/513146
Country:
Indonesia
City (Province):
Baubau (Sulawesi Tenggara)
Name of collection:
Private collection of La Ode Zaenu
Right to Left?:
Yes
Current Status:
In situ
Shelfmark:
MLZ 94
Subject matter:
Islamic Jurisprudence
Begin Year Date:
1800
End Year Date:
1900
Script:
Arabic
Writing support:
European paper
Watermark?:
Yes
Countermark?:
No
Manuscript cover?:
No
Binding?:
No
Manuscript paper dimension:
22.4 x 15.3 cm
Text block dimension:
13.9 x 7.7 cm
Number of pages:
12 pages
Rubrication?:
Yes
Illumination?:
No
Illustration?:
No
Manuscript condition:
Poor
Description of manuscript content:
The manuscript deals with the five obligatory daily prayers.
Other notes:
The manuscript is incomplete as the start and the end are missing. The text is written without the use of diacritics.
Item 1 - Title in Native script:
فتح القريب المجيب في حل ألفاظ التقري
Item 1 - Title in Roman script:
Fatḥ al-qarīb al-mujīb fī ḥill alfāz al-taqrīb
Item 1 - Title in English script:
Fatḥ al-qarīb al-mujīb fī ḥill alfāz al-taqrīb
Item 1 - Author:
Muḥammad ibn al-Qāsim al-Ghazī
Item 1 - Language: Arabic
- Suntingan Teks :
رَكَعَاتُ صَلَاةِ السَّفَرَةِ ك في [Huruf ي nya khusus atau ciri khas] ُكلَّ يَوْمٍ لِلْقَامِ فَأُحَدِي مَشْرِيعَةٌ وَقَوْلُهُ فِيهَا أَرْبَعٌ وَثَلَاثُ سَجْدَةٍ وَارْبَعٌ وَتِسْعُونَ تَكْبِيرَةً وَتْ وَثَلَاثٌ وَخَمْسُوتُ شَبِّيحَةٌ وَجُمْلَةُ الْأَرْكَانِ فِي الصَّلَاةِ مَابِينَاتٌ وَارْبَعَةٌ وَثَلَاثُونَ كَنَاوُنِيًّا الْعِبْرُ ثَلَاثُونَ رُكْنَاوَةً الْمَغْرِبِ اسْتَانَ وَارْبَعُونَ رَدَّهُ الْوَفِيُّ الرُّبَاعِيَّةُ ارْبَعٌ وَنَسُونُ انَا ظَاهِرٌ غَنِيٍّ عَنِ الْفِي يَ اشْعَةٌ تَلْحَقُهُ فِي قِيَامِهِمَا بِالسَّاعَالِي هَيْئَةً شَاءَ وَلَكِنَّ افْتِرَاسَهُ فِي مَوْضِعِ قِيَامِدِ افْضَلَّ مَنْ تَبِعِهُ وَالِاظْهُورُ مِنْ وَعَنِ الْجُلُوسِ صلي[صلى] مصفحة عَلَى شَفَا تَانٍ عُرْسًا مُسْتَلْقِيًا عَائِلَهْرَهُ وَرَجْلَاءَ لِلْقِبْلَةِ وَانْتَجَّ عَنْ ذَلِكَ كُلِّهِ أَوْ بِي بِطُرُقِهِ وَنُوِيَ بِقَلْبِهِ وَجَبَ عَلَيْهِ اسْتِقْبَالُهَا بِوَجْهِهِ بِوَضْعِ شَی تَحْتَ رَأْسِهِ وَيَوْمِي بِرَاسِمِي ركُوعِهِ وَسُجُوه[سُجُوده] فَانَ عَجَّ عَنْ الِابَاءِ بِهَا بِرَاسُهُ اوْ مَا بَاجِفاته[بشفته]
- Terjemahan Teks :
Rak'At shalat Safar (Perjalanan)dalam satu hari itu terdapat 11 rakaat dan dikatakan di dalamnya terdapat 34 sujud dan 94 takbir dan 9 tasyahud dan 10 salam dan 153 tasbih dan juga terdapat jumlah rukun di dalam sholat itu 234 rukun dan di dalam sholat shubuh itu terdapat 30 rukun dalam sholat maghrib terdapat 42 rukun dan dalam sholat yang memiliki 4 rakaat itu terdapat 54 rukun. Kami akan melakukan lebih baik daripada mengikutinya dan menunjukkan siapa dan tentang duduk di ambang pernikahan dan berbaring keluarga dan seorang pria untuk hasil dari semua ini atau oleh saya. Dengan ketukan dan niat di dalam hatinya dia harus menerimanya di wajahnya dengan meletakkan sesuatu di bawah kepalanya dan hariku dengan gambar sikunya dan Sajo sehingga dia menjauh dari orang tua di kepalanya atau tidak.
- Analisis Isi :
Kitab Fath al-Qarib al-Mujib fi Syarh Alfaz al-Taqrib, juga dikenali sebagai al-Qawl al-Mukhtar Fi Syarh Ghayah al-Ikhtishar dan Syarh Ibn Qasim al-Ghazzi ‘ala Matn al-Taqrib adalah karya Abu Abdullah Syamsuddin Muhammad bin Qasim bin Muhammad al-Ghazzi al-Syafi’i (918H). Ia merupakan kitab yang menghuraikan kandungan kitab Matn al-Taqrib karya al-Qadhi Abu Syuja’ al-Ashbahani (500H). Uraiannya agak ringkas dan di antara kitab syarah fiqh al-Syafi’i yang paling mudah difahami.
Kitab Fath al-Qarb al-Mujib ini sangat terkenal di kalangan ulama Syafi’i. Ia menjadi rujukan dan kitab yang di pelajari di institut-institut pengajian Islam di dunia Islam. Ia kemudiannnya telah diberi komentar (hasyiah) oleh beberapa ulama yang terkenal. Antara kitab hasyiah tersebut ialah:
1. Hasyiah al-Birmawi; karya Burhanuddin al-Birmawi (1160H),
2. Hasyiah al-Qalyubi; karya Syihabuddin al-Qalyubi (1069H),
3. Hasyiah al-Ajhuri ; karya Abdul Bar bin Abdullah al-Ajhuri al-Syafi’iy (1070H)
4. Hasyiah al-Fawa-id al-‘Aziziyyah ; karya ‘Ali bin Ahmad al-‘Azizi al-Bulaqi (1070H),
5. Hasyiah al-Rahmani; karya Dawud bin Sulaiman al-Rahmaniy (1070H),
6. Hasyiah al-Syubramillasi; karya Abu al-Dhiyak Nuruddin al-Syubramillasi (1087H),
7. Hasyiah al-Shafawi; karya Mustafa bin Muhammad al-Shafawi al-Qal-’awi ( 1230H)
8. Hasyiah al-Bayjuri ‘ala Syarh Ibn Qasim; karya Ibrahim al-Bayjuri (1277H),
9. Qut al-Habib al-Gharib Tawsyih ‘ala Fath al-Qarib al-Mujib; karya Syeikh Muhammad Nawawi al-Jawi Banteni (1316H)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H