Mohon tunggu...
Healthy

Serangan Jantung Menyerang Siapapun dan Kapanpun

24 Oktober 2017   18:59 Diperbarui: 24 Oktober 2017   19:04 1335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://www.ahlinyapenyakitjantung.web.id/angka-kematian-penyakit-jantung-di-indonesia/

Setelah mengetahui secara mendalam mengenai organ jantung, kita akan mengetahui lebih lanjut mengenai apa itu serangan jantung, apa saja gejala nya, apa penyebabnya, dan apakah benar bahwa serangan jantung dapat dialami oleh orang bertubuh kurus.

Serangan jantung atau heart attack adalah penyakit yang disebabkan oleh peredaran darah menuju jantung terhenti. Penyakit ini memiliki gejala -- gejala seperti nyeri di bagian dada, mengeluarkan keringat dingin, sesak nafas, terasa mual disertai pusing, punggung terasa tertekan, lemas, pembengkakan, dan detak jantung tidak teratur.

Serangan jantung dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Penyakit ini tidak mempedulikan orang kurus maupun orang dengan ukuran tubuh yang besar. Semua memiliki kemungkinan untuk terserang penyakit ini.

Ada beberapa penyebab yang membuat seseorang terserang penyakit jantung ini, di antaranya adalah merokok, gen, diabetes, mengonsumsi makanan yang tinggi akan lemak kolestrol tinggi, tekanan darah tinggi, kurangnya olah raga atau kurang gerak, stress, adanya riwayat penyakit jantung pada keluarga dan diet yang buruk

https://widyapranata.wordpress.com/tag/apa-manfaat-rokok/
https://widyapranata.wordpress.com/tag/apa-manfaat-rokok/
Rokok dapat menyebabkan penyakit jantung. Hal ini dikarenakan rokok yang pada saat dibakar akan menghasilkan banyak zat berbahaya, diantaranya adalah gas CO. Gas CO ini, akan mengikat Hb atau hemoglobin yang terdapat di eritrosit atau sel darah merah. Ikatan antara CO dan Hb akan lebih kuat disbanding Hb dengan oksigen, sehingga sel darah merah akan mengalami kekurangan oksigen dan kelebihan gas CO. 

Secara otomatis, tubuh akan berusaha untuk meningkatakan oksigen dengan jalan menciut pada pembuluh darah. Jika hal ini berlangsung dalam jangka waktu yang panjang, akan menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah khususnya jantung. Penyempitan pada pembuluh darah jantung inilah yang menyebabkan pasokan darah yang akan menuju ke jantung terhambat dan mengakibatkan penyakit serangan jantung.

Laki -- laki memiliki kerentanan dengan penyakit serangan jantung yang lebih besar dibandingkan dengan wanita. Hal ini dipertegas dalam kutipan di bawah ini.

Liputan6.com, Jakarta Sakit jantung ternyata turut dipengaruhi oleh faktor gen. Gen yang bernama I-haplogroup ini hanya dimiliki oleh pria.Gen ini membuat pria lebih rentan mengalami masalah jantung ketimbang wanita. Para ahli medis dari British Heart Foundation memperkirakan kalau gen ini membuat kaum pria lebih berisiko terkena penyakit jantung koroner hingga 55 persen . Prof. Peter Weissberg dari British Heart Foundation yang turut menemukan pengaruh gen terhadap jantung pria mengatakan penemuan ini berguna mencegah masalah jantung pada pria."Dengan mengetahui hal ini, kaum pria harusnya lebih hati-hati menjaga kesehatan," ucap Peter seperti dikutip dari Dailymail.Gen l-haplogroup bukanlah barang baru. Varian gen ini sudah hadir di Eropa dari wilayah Timur Tengah sekitar 25 ribu tahun yang lalu. (Dikutip dari: https://www.google.co.id/amp/s/m.liputan6.com/amp/2893055/gen-yang-bikin-pria-rentan-sakit-jantung )

https://id.pinterest.com/pin/224405993902855509/
https://id.pinterest.com/pin/224405993902855509/
Kurangnya olahraga dapat berakibat terserang nya penyakit ini. Olahraga mampu memberikan cadangan tenaga bagi jantung. Sehingga olahraga mampu meningkatkan aktivitas jantung, sedangkan orang yang jarang berolahraga akan memiliki jantung yang lebih lemah.

Selain itu, faktor yang dapat memicu penyakit ini adalah diabetes. Seseorang yang memiliki penyakit diabetes, memiliki kemungkinan yang lebih besar terserang penyakit ini. Hal ini dikarenakan, jika kadar gula darah dalam tubuh seseorang tinggi, akan mengakibatkan bertambahnya lemak pada dinding pembuluh darah. Lemak yang berlebihan ini, akan menyumbat aliran darah dan mengakibatkan serangan jantung.

Tekanan darah tinggi dapat mengakibatkan serangan jantung juga. Saat seseorang memiliki tekanan darah yang tinggi, maka tubuh harus berusaha lebih keras untuk memompa darah. Hal ini mengakibatkan jantung semakin besar, sehingga jantung menuntut oksigen dalam jumlah yang lebih besar. Hal ini dapat berakibat kurangnya suplai oksigen dan mengakibatkan serangan jantung

Berdasarkan American Heart Association stress yang berkepanjangan dapat memicu penyakit serangan jantung. Stres menimbulkan saraf simpatik menjadi terangsang. Sehinggan detak jantung tidak beraturan dan menyebabkan gangguan pada pembuluh darah jantung dan menyebabkan penyakit serangan jantung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun