Ranting itu tak lagi sama
Seolah kering tak bersandar pada dahan yang telah patah
Memupuk kehancuran akan harapan yang telah tiada
Dikala asah tak berempati pada ruas yang salah
Begitupun hatinya yang hancur tanpa daya
Memendam derita yang dibayangi oleh amarah
Tarikan nafasnya seolah sesak membelenggu
Bergemuruh kepada hati yang dilanda kehancuran
Ruangnya bahkan tak mengetuk seperti dulu
Seperti kehilangan arah dan terombang-ambing oleh goresan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!