Ketiga adalah soal kalung hadiah ulang tahun Yumi. Woong memilih kalung tersebut dibantu dengan Sae yi. Yang bikin kesal adalah karena Sae yi mengatakannya sendiri kepada Yumi bahwa dia yang membantu memilih. Sengaja banget Sae yi ini mancing-mancing.
Tambahkan juga hal Keempat, yaitu Sae yi yang selalu merasa sok tau tentang apa yang disukai Woong. Sae yi mengatakan kepada Yumi bahwa Woong suka ini itu. Padahal nyatanya Woong tidak menyukainya.
Yumi bukannya sensitif dengan segala hal yang menyangkut Sae yi, namun dia rasional. Wanita mana yang tidak cemburu jika pria yang dicintainya ditargetkan wanita lain.
2. Perasaan Goo Woong
Woong setelah diserang dengan curahan Yumi soal Sae yi pertama masih diam. Woong masih berusaha mengendalikan situasi dengan mengajak Yumi bicara pelan-pelan tanpa terpengauh emosi.
Namun Yumi yang sudah meledak dengan keresahannya tidak bisa mengontrol curahan hatinya. Yumi terus mengatakan apapun yang dia pikirkan tentang hubungan mereka yang ada Sae yi di dalamnya.
Puncaknya Yumi mengatakan Woong ceroboh karena telah membiarkan Sea yi selalu bertindak sesuka hatinya terhadap Woong. Woong tidak terima dengan emosi Yumi yang terakhir. Karena keyataannya Woong juga telah berusaha maksimal untuk meminimalisir kedekatan dengan Sae yi.
Sejak berpacaran dengan Yumi, Woong menyadari harus waspada jika Sae yi melakukan serangan pendekatan. Juga ketika Sae yi akan pindah ke dekat tempat tinggalnya, Woong sudah berusaha mencegah.
Woong akhirnya memutuskan tidak mau meminta maaf karena merasa dia memang tidak salah. Woong merasa tidak seharusnya Yumi langsung menyalahkannya begitu saja tanpa mengetahui bahwa dia sudah berusaha.
3. Perasaan Sae yi
Sampai di episode 9 ini, penonton sebenarnya masih merasa belum dapat menebak bagaimana Sae yi sebenarnya. Dia tidak tampak antagonis meskipun menjadi orang kedua dalam hubungan Yumi dan Woong. Namun Sae yi meresahkan dengan sikapnya yang berusaha memisahkan Yumi dari Woong.