Mohon tunggu...
Devi Ervika
Devi Ervika Mohon Tunggu... Lainnya - Long life hallucinations

✨

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Hometown Cha Cha Cha, Misteri di Gongjin dan Keseruan Tim Ghibah

12 September 2021   19:03 Diperbarui: 12 September 2021   19:30 2265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maka muncul banyak rumor tentang keberadaan Du shik selama kurun waktu ini. Ada yang menyebutkan dia menjadi mata-mata di Korea Utara dan agen BNI. Juga ada sebuah rumor lucu yang mengatakan bahwa Du shik bergabung dalam organisasi pelestarian hewan di afrika dan bersahabat dengan singa.

Dan yang lebih mencengangkan lagi, ada rumor bahwa dia dikurung di rumah sakit jiwa. Bahkan dikatakan juga dia keluar masuk penjara karena kasus pembunuhan. Namun tentu saja rumor yang terakhir ini ditentang oleh tim emak-emak Gongjin.

2. Alasan  perceraian bu Yeo dan pak Chang

Pasangan bu Yeo dan pak Chang ini bisa dikatakan cukup unik. Mereka sudah bercerai selama tiga tahun. Namun mereka masih merayakan ulang tahun anaknya secara bersamaan. Terlepas dari seringnya cekcok, mereka masih tampak baik-baik saja. Jadi apa alasan dibalik perceraian mereka ?

Hal inilah yang masih menjadi pertanyaan. Awalnya mereka tampak akan kembali bersama. Seperti masih ada rasa suka yang membuat mereka bisa terikat kembali dalam rumah tangga. Bu Yeo sendiri tampak jelas kalau masih suka dengan pak Chang.

Namun orang ketiga datang. Dia adalah Yo choi hui, cinta pertama pak Chang. Kebetulan cho yui dipindahkan sebagai guru di SD Gongjin dan sekaligus pindah ke Gongjin. 

Maka karena sama-sama berstatus lajang, pak Chang memcoba mengambil kesempatan untuk menjalin kisahnya dengan Cho hui. Disisi lain tentu saja bu Yeo cemburu dengan fakta ini.

Jadi apakah alasan perceraian mereka karena cinta segitiga ? Namun perceraian itu terjadi ketika Cho yui belum muncul kembali. Jadi apakah itu ? Let's see in the next episode..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun