Menyikapi Cinta Segitiga Ala Drama "Weighlifting Fairy Kim Bok-joo"

Banyak drama Korea yang mengambil tema cinta segitiga untuk kisah tokohnya. Tema ini biasa mengorbankan seseorang untuk menjadi sadboy. Beberapa diantaranya seperti True Beauty, Start Up, She Was Pretty dan masih banyak lagi.

Salah satu yang akan kita bahas disini adalah Weighlifting Fairy Kim Bok joo. Drama yang dibintangi Nam Joo hyuk, Lee Sung kyung dan Kyung Soo jin ini menyajikan kisah yang cukup ringan dan sangat mengibur karena dikemas dengan sentuhan komedi.

Selain chemistry antar tokohnya yang sangat manis dan menggemaskan, juga ada beberapa pelajaran yang dapat diambil seputar persoalan cinta segitiga. Berikut ulasannya :

1. Pantang menyerah ala Song Shi ho dan Kim Bok-joo

"Kalau cinta ya perjuangkan, modal doa aja nggak menjamin happy ending." Setuju ? intinya yang pertama harus mencoba dulu. Entah endingnya bagaimana biarlah nanti terjadi.

Tokoh Song Shi ho dalam drama ini sebenarnya adalah mantan dari Jung Joo hyuk. Dulu Shi ho yang memutuskan karena dia ingin fokus pada latihannya. Kemudian Shi ho menyadari kalau dia masih suka dan ingin balikan lagi. Meskipun Joo hyuk sudah secara tegas menolak karena sudah terluka, namun Shi ho tidak pantang menyerah. Dia tetap perhatian dan selalu memanfaatkan setiap kesempatan yang ada.

Begitu juga dengan tokoh Kim Bok joo ketika jatuh cinta kepada dokter Jung Jae yi sebagai cinta pertama. Bok joo sendiri menyadari adanya gap yang cukup jauh antara dirinya dan dokter Jung. Namun Bok joo tidak lantas menuruti rasa mindernya sebagai gadis atlet angkat besi. Mungkin secara daya tarik dia memang jauh dari kebanyakan gadis yang mengutamakan tampilan versi wanita. Dokter Jung sendiri karakternya adalah pria yang baik pada siapa saja, sehingga Bok joo merasa nyaman dengan dokter Jung.

2. Realistis ala Kim Bok joo

Bok joo sempat patah hati setelah peraaannya kepada dokter Jung tidak terbalas. Dalam kesedihannya ini, yang berada digarda terdepan dalama menghibur adalah Jung Joo hyuk. Joo hyuk sendiri adalah adik dokter Jung sekaligus teman SD Bok joo yang sekarang juga satu kampus. Tidak banyak yang mengetahui kalau Bok joo diam-diam memperjuangkan cintanya pada dokter Jung, dan Joo hyuk adalah sedikit dari yang mengetahui.

Karena seringnya mereka bersama, akhirnya Joo hyuk menyadari kalau dia memiliki perasaan kepada Bok joo dan mengungkapkanya. Bok joo yang awalnya sempat kaget dengan ungkapan cinta Joo hyuk lama-lama menyadari perasaannya juga.

Dari sini kita belajar kalau cinta tidak perlu dicari jauh-jauh. Bok joo yang awalnya mencintai dokter Jung endingnya juga berakhir dengan teman SDnya. Begitulah nyatanya cinta sebenarnya dekat, hanya saja terkadang tidak disadari.

3. Setia ala Jung Joo hyuk

Kalau dipikir-pikir Joo hyuk adalah tipe pria yang akan fokus pada satu wanita saja. Terbukti setelah dia dibuat sakit hati oleh Shi ho, tidak ada keinginan untuk mengulang hubungan. Baginya yang sudah selesai ya sudah berlalu.

Kemudian setelah menyadari perasaannya kepada Bok joo, Joo hyuk mengakui secara tegas perasaannya. Dan kemudian sampai ending, hingga mereka lulus kuliah, hubungan itu tetap terjalin.

4. Kalah menang tetap akur

Persaingan cinta memang terkadang melibatkan hati yang tersakiti. Tidak semua orang berhasil mendapatkan orang yang dicintainya. Meski begitu, berdamai dengan kenyataan adalah cara terbaik agar tidak ada dendam yang tersimpan. Toh kalau dipikir masih banyak yang bisa dicintai di dunia ini.

Shong Shi ho dengan kegagalannya mengejar Joo hyuk akhirnya berdamai dengan nasibnya dan memilih menerima pria yang mencintainya. Dia akhirnya juga tidak membenci Bok joo, gadis yang akhirnya menempati hati Joo hyuk.

Begitulah cinta segitiga terkadang memang menyakitkan. Namun cinta memang tidak bisa dipaksakan bukan ? Mungkin dengan rasa sakit itu, kita sedang ditunjukkan bahwa akan ada orang yang lebih baik dari yang sedang kita kejar.