"Jangan Mengacau"
Jangan ganggu aku
Sekedar untuk bertanya sedang apa aku
Sekedar untuk mengucap "hai" saat lewat di depanku
Atau bahkan sebatas melirik ingin tau
Jangan mengusikku
Terlebih untuk mendengar omong kosongmu
Apalagi untuk berbagi respon yang lebih bodoh dari ucapanmu
Jangan datang lagi kepadaku
Untuk mengatakan kemunafikan yang sama
Atau datang membawa petaka yang lebih istimewa
Jangan tanya aku sedang apa
Beri aku jeda untuk kemudian melupa
Aku hanya ingin menikmati waktu untuk melamun
Terduduk seperti orang bodoh
Menatap hampa seperti orang sengsara
Mengosongkan pikiran menjadi hampa
Beri aku kesendirian dan kesunyian
Jauh dari muak berkepanjangan
Jangan ganggu aku..
Mundurlah sampai ujung penantian tak berkesudahan
Lalu majulah lewat garis start yang lain
Kemudian berlarilah lebih sungguh-sungguh
Lalu mari kita melebarkan jarak
Memangkas kedekatan
Jalani waktu yang sama-sama asing
Dan jangan lagi mengacau meski sekedar menyebut namaku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H