Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Sosiologi Pendidikan Islam
Dosen Pembimbing : Bahrul Munib, M. Pd. I
Oleh:
Devi Setya Prastika
NIM T20191069
A.  Sekolah Sebagai Lembaga Sosialisasi dan Pembentukan Karakter Anak.
Sosialisasi merupakan metode dalam berinteraksi antara individu satu dangan individu lainnya. Dari interaksi tersebut seorang individu akan membentuk pola pada kepribadiannya. Sosialisasi yang di selenggarakan pada jenjang pendidikan mengarahkan siswanya pada budaya dan tata tertib yang telah dikeluarkan oleh pihak sekolah, gunanya untuk mengontrol dan memonitoring peserta didik di dalam lingkungan sekolah tersebut, sehingga menjadi kebiasaan yang baik yang dapat dibawa ke dalam lingkungan masyarakat.
Dalam hal sosioalisasi ada beberapa wadah yang membentuk karakter sosial anak diantaranya adalah keluarga, lingkungan masyarakat, sekolah, dan teman sebaya. Sedangkan Karakter sendiri merupakan reaksi atas rangsangan yang berhubungan dengan ketuhanan, kemanusiaan, lingkungan, tatanan masyarakat yang berupa adat istiadat, budaya dan norma-norma yang berlaku dalam tatanan tersebut, dan diri sendiri. Dari salah satu cuplikan ini dapat menjadi penguat bahwasanya lingkungan sekitar individu itu sangat ikut andil dalam  perbuatan pembentuk karakter diri individu tersebut. Â
Pendidikan karakter menurut Lickona merupakan usaha sadar guna membentuk seorang individu untuk menjalankan nilai-nilai etika yang harus dijalani, memperhatikan dengan seksama, dan proses pemahaman individu itu sendiri. Dalam sebuah pendidikan karakter memerlukan strategi dan metode yang khas atau istimewa agar tujuan dapat ter realisasikan  dengan optimal. Contoh metode yang sudah sesuai seperti metode reward ( hadiah atau pujian) , punishment (hukuman), dan refraction (pembiasaan)Â
 Menjadi bagian dari masyarakat, setiap individu terutama anak-anak harus diajarkan mengenai sosialisasi karena dalam bermasyarakat mereka dituntut menjadi individu yang sosialis dan bukan menjadi individu yang anti sosial. Maka dari itu proses sosialisasi diajarkan pada lembaga pendidikan  salah satunya yaitu sekolah.
Abu Ahmadi membeberkan tentang proses-proses sosialisasi seperti berikut ini: