Pada tanggal 11 maret 2020, organisasi kesehatan dunia WHO telah mengumumkan infeksi COVID-19 sebagai pandemi global. Â Di Indonesia sendiri COVID-19 terdeteksi pada bulan februari 2020. Keberadaan Covid-19 ini berdampak besar pada berbagai sektor diantaranya kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan sosial. Pemerintah terus melakukan berbagai upaya menangani kasus Covid-19 agar tidak terjadi lonjakan dan peningkatan kasus. Salah satunya dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 21 Tahun 2020 dan Peraturan Menteri Kesehatan No. 9 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dengan adanya kebijakan tersebut KKN yang sebelumnya diadakan secara offline, disesuaikan kembali menjadi mengikuti kondisi saat ini. UISI melaksanakan kegiatan KKN yang disebut dengan KKN Dating Tematik 2020. KKN merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa S1 Universitas Internasional Semen Indonesia yang dikembangkan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat.
Kelompok KKN C.85 yang beranggotakan M. Faaza Salsabiela, Dea Noviana, dan Devi Octasari melakukan KKN di Desa Puncu, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Kegiatan kami bergerak di bidang ekonomi dengan meningkatkan usaha farm dari kelompok tani Dian Mangli Perkasa. Kelompok tani ini mengelola sebuah usaha peternakan kambing dan pertanian.
Terdapat beberapa kegiatan yang kami lakukan diantaranya melakukan pembagian sembako, memanfaatkan kotoran kambing sebagai bahan pembuatan pupuk kompos, melakukan perawatan kambing secara berkala, melakukan penanaman cabai, membuat media online dan membuat konten diinstagram sebagai sarana pengenalan produk, dan pembuatan CV.Â
Kegiatan pertama yang kami lalakukan yaitu melakukan pembagaian bantuan paket sembako kepada masyarakat yang kurang mampu dalam segi ekonomi. Tim KKN kami bekerja sama dengan PT. Astra Internasional Tbk untuk melakukan bantuan sosial kepada masyarakat yang kurang mampu.Â
PT. Astra Internasional ini memberikan sebanyak 250 paket sembako untuk dibagikan kepada masyarakat Desa Puncu yang kurang mampu. Kegiatan pembagian sembako di lakukan pada tanggal 01 September 2021 yang diawali dengan pembagian panitia, pendataan warga yang berhak mendapatkan bantuan, dan penyerahan bantuan paket sembako. Dari 250 paket sembako tersebut akan dibagikan ke beberapa dusun yang ada di Desa Puncu yaitu diantaranya Dusun Satak, Dusun Mangli, Dusun Laharpang, Dusun Asmoro Bangun, dan Dusun  Sukomoro.
Kegiatan yang kedua yaitu pembuatan pupuk kompos. Seperti yang diketahui pupuk kompos merupakan pupuk yang terbuat dari bahan organik seperti tumbuhan, dan kotoran hewan.Â
Pada kegiatan ini kami menggunakan kotoran kambing sebagai bahan utama yang digunakan. Kotoran kambing yang biasanya dibuang begitu saja dapat menyebabkann pencemaran lingkungan akibat bau yang dihasilkan. Kotoran kambing ini kami kumpulkan dengan menggunakan sapu.Â
Selanjutnya kotoran kambing dimasukkan kedalam mesin penggiling. Pada saat proses penggilingan kotoran kambing diberi sedikit air agar debu yang dihasilkan tidak banyak. Kotoran kambing yang sudah halus bisa disebut dengan pupuk kompos.Â
Langkah selanjutnya yaitu memasukkan pupuk kompos kedalam karung sebanyak 25 kg pada masing-masing karung. Apabila sudah terisi penuh maka karung dapat dijahit dengan menggunakan tali raffia. Setelah ditali pupuk siap dipasarkan kepada konsumen yang telah memesan sebelumnya.
Kegiatan yang ketiga yaitu melakukan perawatan kambing secara berkala. Perawatan kambing dilakukan setiap minggu untuk mengetahui tumbuh, kembang, serta kesehatan kambing.Â
Perawatan kambing dilakukan dengan pengecekan dan memberian vitamin penyehat kambing dan juga pemberian obat pada kambing yang tidak sehat.Â
Pemberian vitamin dan obat dilakukan dengan menyuntikan pada bagian ketiak kambing. Kambing yang akan disuntik dikeluarkan terlebih dahulu dari kandang dan kemudian disuntik dengan obat maupun vitamin.
Kegiatan yang keempat yaitu melakukan penanaman cabai. Penamnaman cabai diawali dengan pembuatan bibit tanaman cabai. Biji cabai yang ditanam merupakan biji cabai yang telah disortir sebelumnya.Â
Penanaman biji ini dilakukan pada media yang bearasal dari campuran tanah dan kompos. Apabila media tanam sudah siap maka biji cabai dapat dimasukkan sebanyak 3-4 biji setiap lubangnya.Â
Pertumbuhan benih tanaman cabai adalah selama 3 minggu hingga siap untuk ditanam. Apabila tanaman cabai yang berumur 3 minggu sudah siap tanam, maka dapat dibawa ke sawah untuk di tanam. Sebelum benih cabai ditanam terlebih dahulu dilepas dari medianya. Penanaman cabai dapat dilakukan di pagi hari agar tanaman cabai tidak layu yang dapat mempengaruhi pertumbuhannya.
Kegiatan yang kelima yaitu pembuatan akun media sosial. Media sosial yang kami pilih yaitu instagram. Seperti yang sudah diketahui instagram merupakan aplikasi online yang berguna untuk membagian foto dan video bagi penggunanya. Â Kegiatan yang kami lakukan adalah dengan melakukan branding produk berupa kambing.Â
Branding bisnis dapat dilakukan pada media pemasaran seperti iklan, promosi, publikasi sehingga dapat menarik konsumen. Selain melakukan promosi melalui offline, kami juga melakukan promosi secara online. Pemasaran melalui online dengan pembuatan akun media sosial Instagram (@qurbanuisi).Â
Tujuan dari pembuatan akun media sosial ini untuk membranding produk dari peternakan yaitu kambing. Kambing -- kambing ini nantinya akan dijual untuk kurban. Dengan adanya media sosial ini diharapkan dapat memperluas jangkauan promosi kepada konsumen dan memberikan kemudahan serta manfaat kepada penjual dan konsumen. Disini kami juga membantu melakukan foto produk untuk kebutuhan konten produk.
Kegiatan yang terakhir yaitup embuatan CV. Pembuatan CV ini bertujuan untuk mengoptimalkan sumberdaya yang ada dan pengelolaan sistem informasi yang baik untuk mencapai target dan membuka peluang usaha yang produktif.Â
Pada kegiatan ini kami Tim KKN Kediri berkerja sama dengn Tim KKN Tuban untuk mengembangkan usaha peternakan kambing yang ada di Desa Puncu Kabupaten Kediri. CV ini kami beri nama CV.Â
Bumi Peternakan Kelud. CV ini bergerak dalam bidang peternakan, pertanian, dan perkebuanan. Hasil ternak yang kami pasarkan yaitu kambing baik kambing untuk qurban dan juga susu kambing.Â
Dari segi pertanian dan perkebunan yang kami pasarkan yaitu kopi yang merupakan hasil dari perkebunan di Desa Puncu. Â Harapanya setelah terbentukkan Cv. Bumi oeternakan Kelud ini hasil pertanian dan peternakan dari Desa Puncu semakin dikenal oleh masyarakat luas sehingga dapat meningkatkan ekonomi bagi masyarakat setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H