Grossman menyatakan, "Rata-rata, keterlibatan pria, kesejahteraan, dan rasa memiliki meningkat saat mereka bekerja di kantor." Di sisi lain, keterlibatan, kesejahteraan, dan rasa memiliki perempuan rata-rata lebih rendah ketika mereka mengunjungi kantor lebih dari sekali seminggu.
Sehubungan dengan informasi ini, Organon menjalankan model kerja crossover di AS dengan asumsi bahwa perwakilan perusahaan yang tinggal di area tertentu di tempat kerja harus semuanya bekerja di tempat kerja setiap hari Rabu, dan sebaliknya datang ke tempat kerja secara lebih teratur. Perusahaan memutuskan bahwa ini membantu pekerja menemukan keseimbangan kehidupan kerja yang cocok untuk mereka.
"Hal utama yang harus dilakukan setelah hasil tinjauan dibagikan adalah mengambil tindakan," kata Grossman.
Organon melakukan jajak pendapat terhadap karyawan baru 14 hari setelah mereka bergabung dengan perusahaan, diikuti dengan dua survei tambahan pada 30 hari dan 90 hari, selain survei tahunan sekitar 50 pertanyaan, yang dapat dijawab dalam waktu sekitar 13 menit. Selain itu, mereka melakukan survei karyawan secara sporadis untuk mempelajari lebih dalam inisiatif program, hubungan dengan rekan kerja dan manajer, serta persepsi peluang pertumbuhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
