Rumah Singgah

Mulanya tak menyadari keberadaan

Tak dipentingkan dan dipikirkan

Hingga menjadi sebuah kehadiran

Yang ditunggu dan dinantikan

Seorang yang selalu ada

Ketika dibutuhkan dan diminta

Membuat nyaman dan terbiasa

Hingga menimbulkan rasa

Seperti lagu Rayhan baik

Namamu juga dibuatkan 'Kau' baik

Bukan berniat menarik

Lalu mengulur tuk membuat sakit

Menjauh tuk menjaga

Sederhana tapi berharga

Seperti puisi sebelumnya

Di versi pertama dan kedua

Jika ditakdirkan

Kan dipersatukan

Apabila tak tertuliskan

Hal terbaik yang diharapkan