Analisis Fungsi Manajemen di Pasar Karang Menjangan dalam Pengembangan Potensi Kelurahan Mojo

Profil kelurahan : Kelurahan Mojo terletak pada wilayah Kecamatan Gubeng Kota Surabaya, berbatasan langsung dengan empat kelurahan yaitu Mulyorejo, Aiarlangga, Manyar Sabrangan, Pacar Kembang. mayoritas masyarakatnya berdagang atau PNS disekitar kelurahan Mojo tergolong padat penduduk disebabkan ada kampus UNAIR  dan Rs Dr. Soetomo sehingga banyak permukiman yang membuka bisnis kos atau makanan karena letaknya yang strategis. 

Kuliner ialah suatu bagian hidup yang hubunganya sangat erat dengan konsumsi makanan setiap harinya, karena setiap orang membutuhkan makanan yang dibutuhkan dalam kesehariannya. Mulai dari makanan yang dikatakan sederhana hingga makanan yang berkelas mewah. Istilah kuliner ini sendiri diarikan sebagai masakan yang mana dalam bahasa dapur memiliki arti yang sama dengan istilah cuisine. 

Kelurahan Mojo memiliki daya Tarik tersendiri bagi masyarakat sekitarnya, salah satu potensinya adalah sebuah pasar malam yang biasa digunakan warga sekitar dalam berburu makanan baik makanan ringan ataupun makanan berat. Selanjutnya dalam penelitian ini penulis memfokuskan permasalahan kedalam empat indikator menurut teori G.R Terry sebagai berikut:

1. Perencanaan (planning)            

Perencanaan (planning) yaitu sebagai dasar pemikiran dari tujuan dan penyusunan langkah-langkah yang akan dipakai untuk mencapai tujuan. Merencanakan berarti mempersiapkan    segala    kebutuhan,    memperhitungkan matang-matang   apa   saja   yang   menjadi   kendala,   dan merumuskan bentuk pelaksanaan kegiatan yang bermaksud    untuk    mencapai    tujuan.

Sebelum Gedung pasar karang menjangan kelurahan mojo di renovasi. Dulunya memiliki pembatas jalan dibongkar pada 2017 Pasar karang menjangan pedagang-pedagang pasar biasa berjualan di pagi hari saja, namun seiring perekonomian berkembang pasar karang menjangan termasuk startegis sehingga berpotensi kulineran ketika malam hari seperti lesehan dan angkringan.  Pasar Karang menjangan menjadi semakin popular selama bulan Ramadan, salah satu tradisi yang melekat di masyarakat adalah berburu takjil jelang berbuka puasa. Masyarakat berbondong-bondong mencari takjil yang dijual oleh pedagang di sepanjang jalan Karang Menjangan. 

Ada banyak jenis makanan ringan seperti gorengan, jajan pasar, pukis, martabak, pentol hingga berat seperti sate, soto, mie ayam, menu panggangan beserta sayuran siap saji dijual dengan harga yang bervariasi. Adanya kegiatan jual beli yang terjadi disepanjang jalan, maka ada baiknya jika  pemerintah daerah sekitar melakukan perencanaan guna mencegah terjadinya macet pada jalanan tersebut. 

Perencanaan dapat dilakukan dengan mengatur lapak para pedagang agar tidak terlalu dekat dengan jalan raya, dan juga dapat memberikan akses kepada para pembeli tanpa mengganggu lalu lintas. Masalah kebersihan juga harus menjadi perhatian khusus, dikarenakan ini berada di dekat jalan maka sampah tidak boleh dibiarkan berserakan begitu saja. 

Penyediaan tempat sampah, papan larangan membuang sampah sembarangan dapat dijadikan pilihan guna menghindari penumpukan sampah yang terjadi. Untuk planning kedepan pasar malam di karang menjangan menurut lurah lebih mengembangkan ciri khas makanan di pasar malam tersebut, jika pedagang memiliki ciri khas akan membuat icon di pasar malam karang menjangan tersebut lebih mudah dikenal contoh canai Karmen makanan tersebut sudah Sehingga hal ini menyebabkan pesaing pasar di dalam negara semakin ketat karena adanya kuliner khas negara lain yang menjadi kuliner favorit para generasi sekarang. terkenal di kalangan milenial dibalik harga yang murah, dan banyak peminatnya.

2. Pengorganisasian            

Pengorganisasian  (organization)  yaitu  sebagai  cara  untuk mengumpulkan  orang-orang  dan  menempatkan  mereka menurut  kemampuan  dan  keahliannya  dalam  pekerjaan yang  sudah  direncanakan.  Didalam  pasar  karang menjangan juga terdapat  sekelompok  orang  yang  mengatur  pengelolaan pasar   yang   disebut   dengan   struktur   organisasi   pasar didalam struktur organisasi pasar ada beberapa tugas yang dijalankan  oleh  tiap-tiap  anggota,  semua  anggota  struktur organisasi pasar karang menjangan ini merupakan orang dari masyarakat sekitar karang menjangan  sendiri  kebanyakan yang berjualan di pasar karang menjangan.  

Menurut lurah setempat  membentuk tim Pengelolaan Pedagang Kaki Lima yang terdiri dari : 1. Dinas Pasar 2. UPTD Pasar, Kebersihan Dan Pertamanan 3. Satpol PP 4. Ketua Organisasi Ikatan Pedagang Kaki Lima (PKL). Penggorganisasian ini dimaksudkan agar supaya baik para pedagang ataupun pembeli dapat sama-sama merasakan aman dan nyaman ketika sedang berbelanja. Organisasi yang dibentuk dalam lingkup pasar karang menjangan ini menjadi salah satu cara dalam mengorganisir kegiatan yang terjadi di dalam pasar tersebut, dan mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Misalkan saja, penataan lapak para pedagang yang akan menyusahkan pembeli ketika akan berbelanja, atau pengaturan tata letak tempat sampah yang tidak sesuai yang akan mengganggu pembeli. Hal tersebut menjadikan para pedagang di pasar malam Karang menjangan Surabaya memiliki banyak inovasi baru yang mereka terapkan, agar dapat selalu bertahan di persaingan pasar.

3. Penggerakan (actuating)

Penggerakan   yaitu   untuk   menggerakan   organisasi   agar berjalan  sesuai  dengan  pembagian  kerja  masing-masing serta  menggerakan  seluruh  sumber  daya  yang  ada  dalam organisasi agar pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan bisa berjalan  sesuai  rencana  dan  bisa  mencapai  tujuan. Hal tersebut juga dilaksanakan oleh pasar karang menjangan, penggerakan disini adalah langkah lanjutan bagi indikator penggorganisasian. Dimana dapat dilihat apakah pengorganisasian yang telah dibentuk dapat dijalankan dengan baik. 

Pasar karang menjangan beroperasional pada pagi dan malam hari, pada pagi hari pasar beroperasi mulai pukul 05.00-09.00 WIB kemudian pada malam hari dimulai pukul 16.00-22.00 WIB. Dengan adanya 2 sesi operasional pasar karang menjangan menjadikan pasar tersebut ramai pembeli, dan tidak menutup kemungkinan sampah yang dihasilkan juga lebih banyak. Oleh sebab itu, guna mengatur sampah-sampah yang dihasilkan RW setempat melakukan penarikan iuran sampah agar sampah yang menumpuk dipasar tidak mengganggu lalu lintas juga para penjual dan pembeli. Kemudian kelurahan Mojo mengadakan seminar bagi pedagang UMKM kecil untuk mengembangkan jualannya di market place/online agar lebih optimal dalam berdagang.

4. Pengawasan (controlling)

Pengawasan  yaitu  untuk  mengawasi  apakah  gerakan  dari organisasi  ini  sudah  sesuai  dengan  rencana  atau  belum.  Serta    mengawasi    penggunaan    sumber    daya    dalam organisasi agar bisa terpakai secara efektif dan efisien tanpa ada   yang   melenceng   dari   rencana. 

Hakikat   dari   fungsi manajemen dari Terry adalah apa yang direncakan, itu yang akan dicapai. Maka itu fungsi perencanaan harus dilakukan sebaik  mungkin  agar  dalam  proses  pelaksanaanya  bisa berjalan  dengan  baik  serta  segala  kekurangan  bisa  diatasi, seperti  yang  dijelaskan  diatas  dari  dari  perencanaan  dan penggerakan  bahwa  tata  kelola  Pasar karang menjangan kelurahan mojo bisa dibilang berjalan sesuai dengan  yang diharapkan. Hasil wawancara saya kebijakan kelurahan mojo dalam penerapan penarikan uang sampah di pasar karang menjangan hanya dua ribu rupiah perhari untuk iuran sampah, khusus yang berdagang kawasan jalan pasar karang menjangan. 

Namun jika di lahan rumah-rumah warga disewakan berbeda lagi biayanya relative tergantung ukuran luas lahan sewa. Hal ini tergolong murah karena sewa hanya dikenakan iuran sampah masyarakat tidak perlu menyewa lahan, dan mayoritas yang berdagang di pasar karang menjangan pagi/malam adalah masyarakat sekitar. Jika masyarakat ingin berdagang di pasar karang menjangan untuk setor iuran di balai RW nanti yang meneruskan perizinan ke pemkot RW setempat. Penarikan iuran sampah tersebut merupakan salah satu dalam proses pengawasan, karena dalam hal ini RW setempat memperhatikan bagaimana kegiatan dalam pasar tersebut dapat berjalan dengan baik dan para penjual juga pembeli dapat melakukan kegiatan jual beli dengan nyaman dan aman. 

Untuk menertibkan pasar dari pedagang-pedagang nakal yang keluar jalur perbatasan yang ditentukan lurah setempat dan satpol pp memberikan pengamanan berjaga setiap malam di pasar karang menjangan tersebut. Setiap pedagang di pasar malam Karang Menjangan Surabaya ini memiliki stand masing-masing dalam memasarkan dan menjual produknya, dari deretan kuliner tradisional, kuliner modern, kuliner dengan harga terjangkau dan juga kuliner dengan harga relatif mahal. Berdasarkan penjelasan di atas, pasar malam Karang Menjangan Surabaya ini dapat membantu perekonomian para pedagang yang bertahun-bertahun menjualkan makanan atau produk di pasar tersebut.