Sembab, sendu nampak terlihatÂ
"Aku melankolis" Ucapku sembari merapihkan rambut.
Ramai menjulang pusat kesendirian
"Aku melankolis" Ucapku sembari memakai sepatu.
Pantulan cahaya menerpa muka seakan tak peduli alam tertawa
"Aku melankolis" Teriakku sembari menyalakan rokok.
Gemerlap suara maya menjelma seakan saling bersahut.
"Aku melankolis" Teriakku sembari menatap layar gawai.
Terjebak menahan akan dentuman revolusi
"Aku melankolis?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!