Mohon tunggu...
deui wulandari
deui wulandari Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangga

Travel(love)ing

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Botaknya Kepala Upin Ipin

16 Oktober 2023   08:43 Diperbarui: 16 Oktober 2023   09:30 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Yap aku punya adik yang kembar diberi nama oleh orang tuaku Upin Ipin karena mama papaku suka dengan serial acara anak-anak di televisi yaitu acara Upin Ipin pada channel Global TV. Sementara aku sendiri bernama Kak Wulan. Aku sudah kelas 6 SD lho, sebentar lagi mau ujian SD dan mencari sekolah SMP zonasi yang dekat dengan rumahku 

Setiap pulang sekolah, aku selalu mencari IPhone aku. Benda itu kutinggal di rumah karena tidak boleh dibawa ke sekolah. Ada banyak pesan WhatsApp di IPhone. Satu per satu kubaca.  Ada WhatsApp dari mama aku, "Bibi pulang cepat. Tolong Jaga adikmu ya,Upin Ipin. Jangan pergi kemana-mana. Tunggu mama dan papa".

Saat ini umurku 12 tahun kelas 6 SD. Aku memiliki adik kembar yang masih TK yaitu adik kembar ku Upin Ipin.

"Kak ...Kakak... Apa kamk boleh melihat TV?" tanya Upin Ipin pada kakaknya yang bernama Wulan.

"Boleh... Apa sudah nyala TV belum?" tanyaku.

"Sudah,kak," jawab kompaknya Upin Ipin.

Sengaja aku sudah memutarkan channel Global TV, kebetulan adik kembar aku juga menyukai acara serial Upin Ipin.

"Kak, apa boleh kami bermain boneka?" tanya Upin Ipin kembali.

"Boleh tidak apa-apa." jawab Kak Wulan.

Ya ampun bonekaku tadi kan masih di dalam tas yang berisi keterampilan, ada gunting,lem,dan benang di dalam tas tersebut.

Kulihat Upin memegang gunting rambut kepalanya Ipin. "Aduh...Aduh... Kenapa tidak minta izin dulu ke kakak?tanyaku sambil minta gunting tersebut." tanya aku kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun