Pendidikan..
Hanya itu yang aku harapkan..
Untuk sekolahku..
Sekolah kumuh tanpa atap..
Sekolah becek tanpa lantai..
Bahkan tanpa pintu..
Ingin kudapatkan pendidikan seperti mereka yang lainnya..
Dalam sebuah ruangan nyaman..
Yang memberikan suasana tenang..
Namun sekolahku terlalu dipandang sebelah mata..
Atau mungkin tak dianggap ada..
Seperti seekor pungguk yang merindukan bulan..
Aku yang terlalu berharap..
Pada sebuah keajaiban..
Keajaiban pemerataan fasilitas dan pendidikan..
Untuk sekolahku..
Namun, hingga saat ini pun aku masih berharap..
Datangnya seorang guru yang benar-benar berhati malaikat..
Yang dengan sungguh-sungguh menuntunku dan teman-temanku
Menemukan masa depan cerah..
Bukan hanya untuk formalitas saja..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H