Mohon tunggu...
Detrianus Zai
Detrianus Zai Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

badminton

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebangkitan Yesus Kristus

8 Mei 2023   06:15 Diperbarui: 8 Mei 2023   06:27 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus.
Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."

4. 500 Murid
1 Korintus 15:6  "Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya telah meninggal".

Namun dalam perkembangan Zaman ada banyak orang menyampaikan pandangannya tentang kebangkitan Yesus Kristus diantaranya sebagai berikut:
1. Swoon Theory
Yang berpandangan bahwa Hipotesis pingsan adalah salah satu dari sejumlah ide yang bertujuan untuk menjelaskan kebangkitan Yesus, mengusulkan bahwa Yesus tidak mati di kayu salib, tetapi hanya jatuh pingsan ("pingsan"), dan kemudian dihidupkan kembali di kuburan dalam kondisi fisik yang sama.

Namun pandangan ini, tidak memberikan bukti-bukti yang fakta sehingga pandangan ini dianggap sesat. Karena, ketika Yesus mati di kayu salib. Dia di periksa sudah mati atau tidak. Pertama, lambungnya ditusuk dengan tombak, sehingga darahnya tertumpah keluar dan mengalir dan Yesus tidak bergerak pada saat itu. Kedua, yang memeriksa Yesus sudah mati atau belum pada saat itu yaitu para tentara, dimana para tentara sudah terbiasa melihat orang yang mati.
2. Vision Theory

Yang berpandangan bahwaTeori penglihatan atau hipotesis penglihatan adalah istilah yang digunakan untuk mencakup serangkaian teori yang mempertanyakan kebangkitan fisik Yesus, dan menyatakan bahwa penampakan Yesus yang bangkit adalah pengalaman penglihatan.

Dia mengatakan bahwa yang dilihat para murid hanya sebatas hayalan saja atau mirip lah seperti hantu. 

Namun pandangan ini juga tidak memberikan bukti yang jelas, sehingga dianggap sesat. Karena beberapa alasan berikut:
a. Jika Yesus hanya hayalan, tidak mungkin Yesus bertemu dengan banyak orang sekaligus. Karena jika hanya hayalan hanya kepada satu orang minimal.
2. Yesus memiliki tubuh yang bisa minta makanan

3. Yesus bisa disentuh oleh murid-murid bahkan bekas lukanya pun bisa disentuh langsung

Jadi, dapat kita simpulkan bahwa Yesus benar-benar bangkit dari kematian dan telah naik ke surga. Itu bukan mitos tapi itu fakta. Kebangkitan Yesus Kristus memiliki makna yang sangat berarti yaitu:
a. Sebagai pengumuman bahwa iblis dikalahkan, maut dipatahkan, dan hidup kekal dijamin.

b. Melambangkan kelahiran baru dan kebangkitan tubuh yang akan dialami orang-orang percaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun