Rasanya semua akan setuju kala menempatkan Kedelai sebagai salah satu makanan yang masyarakat Indonesia banyak konsumsi. Terbukti, dari banyaknya olahan dari kedelai mulai dari tahu, tempe, susu kedelai bahkan hingga snack bar yang senantiasa berdiam rak-rak supermarket, emperan pasar tradisional, hingga etalase sebuah kios sederhana.
Imej murah dan mudah didapat membuat kedelai dan olahannya mudah ditemukan dimana saja. Itu karena kebaikkan dari kedelai yang tinggi protein dan kaya serat. Sehingga siapapun yang mencobanya, dapat merasa kenyang lebih lama dan sangat membantu bagi Anda yang sedang menjalankan puasa. Tak hanya hal itu saja, ternyata protein kedelai memiliki banyak manfaat lainnya, inilah beberapa diantaranya.
1. Kualitas Tidur meningkat
Ada sebuah penelitian yang mengungkap, jikalau tubuh kurang protein maka kualitas tidur akan berkurang. Nah, disinilah peran aktif kedelai yang Anda konsumsi sehari-hari. Semakin sering Anda mengkonsumsi kedelai, maka semakin nyenyak tidur Anda. Tak hanya kaya protein, adanya kandungan magnesium dalam kedelai sangat membantu dalam hal peningkatan kualitas, durasi, dan kenyamanan tidur Anda, sesuai dengan yang diungkap oleh University of Kentucky dalam penelitiannya. Apalagi kalau saat berpuasa, kan tidur di hitung ibadah. hehehehe..
2. Membentuk Otot
Kala ada yang bertanya, mana yang lebih efektif whey protein atau protein kedelai dalam membentuk otot, ya jelas jawaban akan memenangkan whey protein. Tapi bukan berarti protein kedelai, tak cukup efektif ya. Karena faktanya, protein kedelai akan lebih efektif kala dikonsumsi dengan rutin. Itu berkat kandungan asam amino rantai cabang (BCAA) yang mana didalamnya terdiri dari asam amino leusin, isoleusin dan vailin, sesuai fakta, jelas-jelas mampu membantu membangun otot. Namun, semuanya akan lebih berbicara kala konsumsi kedelai, diduetkan dengan olahraga rutin serta menambah sedikit lebih banyak untuk fokus ke olahraga beban. Selamat mencoba.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Perpaduan menarik itu ialah menadukan rutinitas konsumsi kedelai dengan berolahraga kardio. Kenapa? Karena keduanya sangat baik bagi kesehatan jantung. Olahraga membuat jantung lebih sehat, dan protein dalam kedelai dapat menurunkan kadar kolestrol jahat dan meningkatkan kadar kolestrol baik. Jika keduanya sudah dikombinasikan, maka, kesehatan hakiki akan Anda dapatkan karena dapat terhindar dari resiko serangan jantung.
4. Membuat Berat Badan Ideal
Secara sengaja topik terkait pengaruh protein kedelai terhadap idealnya berat badan diulas pada bagian akhir. Karena dalam pembuka sempat disinggung sedikit akan hal itu. Karena semuanya berawal dari Kebaikan kedelai yang memiliki indeks glisemik rendah (GI) makanan yang mengatur gula darah dan fluktuasi insulin. Oleh karenanya, kedelai dapat membantu mengontrol rasa lapar yang mendominasi kala makan besar.
Tahu Kukus, Olahan Kedelai yang sehat & #AntiRibet
Jikalau Anda bosan menu sahur yang hanya berbentuk tempe atau tahu goreng. Maka sudah saatnya, untuk bereksperimen sedikit dengan membuat olahan kedelai dengan cara dikukus, yaitu tahu kukus. Betapa tidak, makanan akan semakin sehat, kala diolah dengan cara direbus dan dikukus, bukan?
Diantara banyak resep yang dapat dicoba, salah satu masakan yang pas buat sahur, sangat sehat serta #antiribet, ya tahu kukus ini. Apa saja yang perlu disiapkan? atau bagaimana cara memasaknya? Detailnya bisa diliat di video di bawah ini. Cekidot...
Selamat Berpuasa kawan-kawan.....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H