Bayer Leverkusen di bawah Xabi Alonso telah melalui 42 laga tanpa kekalahan, dengan beberapa pertandingan yang masih tersisa, klub tersebut kokoh berada di puncak klasemen sementara dengan jarak poin sebanyak 16 poin dengan rival terdekatnya, Bayern Munchen.
Dengan ini, Leverkusen berpeluang besar untuk mematahkan gelar yang telah diraih oleh Die Roten selama 11 musim berturut-turut. Pencapaian ini cukup mengejutkan mengingat selama ini, Leverkusen bukan tim yang diperhitungkan di Bundesliga. Musim lalu pun mereka hanya mampu finis di urutan keenam.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa kehadiran Xabi Alonso memberi dampak yang sangat baik bagi Leverkusen. Hal tersebut juga seiring dengan menurunnya performa Bayern Munchen sejak ditinggal oleh Julian Nagelsmann.
Melansir dari laman ESPN, Xabi Alonso tidak membiarkan anak asuhnya merasa besar kepala dengan keunggulan mereka. Dia tetap menganjurkan timnya untuk berlatih dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum laga.
“Sungguh istimewa bahwa kami mempunyai peluang untuk menjadi juara. Namun untuk melakukan itu kami ingin fokus dan tampil dengan kualitas dan mentalitas kami,” ungkap Xabi.
“Kami ingin terus tampil konsisten, kami ingin bermain bagus. Tapi pertama-tama kami harus mempersiapkan diri dengan baik dan menghormati lawan," lanjutnya.
Kemenangan sudah di depan mata, puasa gelar selama puluhan tahun pun juga akan segera terbayar. Bahkan, tim ini juga memiliki peluang untuk bisa meraih treble winner bersamaan dengan Piala UEFA Europa League dan DFB Pokal.
Kemungkinan terdekat yang bisa mereka lakukan adalah mengunci gelar Bundesliga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H