Assalamu'alaikum...guys!
Lama tak berjumpa, bagaimana nih kabarnya?
Pemilihan sudah didepan mata, berbagai bentuk kejutan dilakukan sang calon penguasa. Mulai dari poster yang sengaja dibuat banyak, agar dapat dipajang di berbagai sudut daerah. Sampai berbagai barang diluncurkan bak air yang mengalir begitu mudah.
Tapi, itu hal yang biasa dijumpai di negeri konoha ini. Agar mereka dikenal dan masyarakat bisa melirik mereka.
Justru, ada hal yang aneh menjelang pemilihan 2024 kali ini. Bukan tentang barang, bukan juga tentang uang.
Tapi, tentang kekuasaan.
Kenapa?, itu karena saya temukan di daerah saya seseorang yang datang mengatasnamakan saksi salah satu calon penguasa dengan dalih kepala desa.Â
Ia membawa beberapa kertas untuk setiap anggota keluarga di setiap rumah. Meminta KK dan mencatat nomor istimewa dan nama disana. Dan juga anehnya dibubuhi tandatangan. Menanyakan siapa calon yang akan dipilih?, aneh bukan?.
Bukankah memilih itu kewajiban, dan hak kita adalah memilih dengan yang kita inginkan adalah bersifat rahasia?. Apakah ketika kita bilang kita pilih si A, terus dipaksa memilih si B.
Menggeleng-gelengkan kepala saja, rasanya tidak pas untuk strategi mereka ini. Jangan sampai kecurangan terjadi lagi di negeri ini.
Tentu saja ada permainan kekuasaan dibalik hal ini. Bahkan, saksi mengatakan setiap dusun akan melakukan kegiatan ini. Mencatat, dan mengambil informasi berharga setiap rakyat yang tak tahu apa-apa.
Beginikah sikap calon pemimpin?, belum terpilih saja main curang dibelakang. Bagaimana nanti menjadi penguasa?.
Kita sebagai rakyat jangan sampai dibodoh-bodohi, pilihlah pemimpin kita dengan bijak. Lihat mereka dengan sikap, kelakuan, dan kegiatan apa saja yang mereka lakukan di belakang layar.
So, apakah di daerah kalian juga ada yang begini?, komen di bawah guys!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H