Kegiatan Asistensi Mengajar di Sekolah Dasar, Mahasiswa UNM, PGSD Bone

Menjadi seorang calon guru yang baik adalah hal yang tentu banyak orang dambakan apalagi mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan untuk menjadi seorang guru. 

Kegiatan Asistensi Mengajar di SD atau disingkat AMSD merupakan kegiatan yang dulunya dinamakan dengan PPL atau PLP. 

Kegiatan ini resmi di lakukan 2 bulan lalu pada mahasiswa yang sudah semester 5. Kegiatan asistensi mengajar ini hampir mirip dengan program kampus mengajar yang dikeluarkan oleh kemendikbud beberapa tahun lalu. 

Kegiatan ini merupakan kegiatan membantu guru dalam proses belajar mengajar. Teori yang telah diemban di kampus akan banyak digunakan dalam praktik ini. Yaitu, bagaimana membuat rpp, bahan ajar, media, silabus dan lainnya. 

Bertemu dengan anak-anak yang lucu dan imut memiliki kesenangan tersendiri. Bertemu dengan mereka rasanya rasa lelah pun pergi. Memang yah! Menjadi guru itu akan awet muda dan selalu ceria apalagi kalau mengajarnya di kelas rendah. 

Walaupun teori dan praktik adalah sesuatu yang berbeda, justru disitulah keduanya akan berguna jika di padukan. Begitulah mungkin manfaatnya kuliah sambil praktik. 

Di mana kami akan lebih aktif dibandingkan saat di kelas, lebih kreatif dan lebih kritis. Serta, kami akan banyak mendapatkan bimbingan dari guru-guru yang berpengalaman. 

Kami ditempatkan di SDN 6 Watampone yang terletak di pusat perkotaan Bone, Sulawesi Selatan. Guru dan Siswa Siswinya sangatlah ramah kepada kami. 

Walaupun kami sebagai mahasiswa yang masih minim pengalaman, guru-guru di SD tersebut sangatlah sabar membimbing kami dan tidak sungkan memberikan bantuan ketika melihat kami sedang kesulitan. 

Terima kasih! Kepada:

Dosen Pembimbing Lapangan

Kepala Sekolah SDN 6 Watampone

Ibu guru SDN 6 Watampone

Dan seluruh siswa siswi SDN 6 Watampone

Dari: Mahasiswa AMSD PGSD Bone FIP UNM

2022