Mohon tunggu...
Destiyana Rahmawati
Destiyana Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

suka traveling dan foto alam, kalo suka kamu kejauhan

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Beauty Privilage

18 Desember 2023   15:28 Diperbarui: 18 Desember 2023   16:21 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan presentase tersebut dapat juga dilihat bahwa sebagian besar orang masih menyadari pentingnya rasa percaya terhadap diri sendiri. Karena sebetulnya kita sebagai perempuan harus yakin pada potensi yang ada dalam diri kita, tidak perlu peduli dengan apa yang orang lain katakan terhadap penampilan kita. Selagi orang tersebut tidak memberikan dampak positif pada hidup kita, orang tersebut tidak layak berkomentar tentang hidup kita yang akan mempengaruhi kepercayaan terhadap diri sendiri. Cantik itu relatif, tidak perlu memaksakan standar "cantik" menurut orang lain di diri kita. Selain itu, cantik tidak selalu tentang penampilan luar seseorang, namun juga ada istilah Inner Beauty yaitu kecantikan dari dalam diri seorang perempuan yang sejatinya tidak akan memudar seiring berjalannya waktu.

Kesimpulan

     Kesimpulannya adalah fenomena Beauty Privilage memang nyata dan benar terjadi di lingkungan sekitar kita. Namun dengan adanya fenomena tersebut tidak boleh menjadikan kita seseorang yang tidak percaya pada diri kita sendiri dan menjadikan hal tersebut sebagai pembelajaran untuk kita terus meningkatkan kualitas dan potensi yang ada dalam diri kita. Karena sejatinya jika tingkat kepercayaan terhadap diri kita tinggi akan otomatis menaikkan value yang ada dalam diri kita dan orang-orang yang ada di sekitar kita akan menyadari bahwa kita sebagai perempuan memiliki potensi dan keunikan dalam diri kita masing-masing.

DAFTAR PUSTAKA

Ferdian, M., & Sujarwo, M. (2015). Kumpulan Materi Bimbingan Konseling Bidang Bimbingan Pribadi-karir. Pekan Baru: UIN Suska Riau.

Judhita. (2017). Women and Communication Alternatives: Hope for Next Century. Journalism and Mass Communicatons Quartely, 73, 379-388.

Judhita, W. (2017). Journalism and Mass Communications Quarterly. Women and Communicaton Alternatives: Hope for the Next Century, 379-388.

Nabila, A. (2022 04 17). Pretty Privilage. Retrieved from parapuan.co: https://www.parapuan.co/read/533240407/Pretty-privilage-menurut-riset-ini-alasan-mengapa-perempuan-berpenampilan-menarik-lebih-disukai-di-tempat-kerja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun