Assalamualaikum...
Pernah nggk sih kalian merenung dan berpikir tentang apasih sebenarnya tujuan hidup kita ini?
Kalau nggk pernah karena sibuk atau banyak pikiran, sekali-kali coba deh kalian pikir-pikir. Kebanyakan orang tanpa tujuan hidup akan bingung melangkah ke mana, dan ujung-ujungnya akan menyimpang dari kodrat kehidupannya sampai-sampai akan mengakhiri hidupnya. lebih-lebih ketika dalam masa kesulitan dan banyak cobaan.Â
Menurut WHO angka bunuh diri di dunia mencapai 800 ribu jiwa setiap tahunnya, ini belum termasuk angka yang tidak tercatat secara resmi. Mirisnya, bunh diri merupakan kematian terbesar ketiga di dunia untuk usia antara 15-19 tahun.Artinya, pada usia remaja inilah usia yang labil untuk memahami hidup.Â
K-popers pasti udah tau ya lah, negara Korea Selatan dengan banyak pengagumnya ini merupakan negara dengan tingkat bunuh diri paling tinggi didunia. Dan kebanyakan darinya adalah para artis.banyak pengagum, terkenal, cantik dan ganteng, punya karier. Eh ternyata tau-taunya bunuh diri.Â
Semua itu tak lain karena tak adanya tujuan hidup yang meyakinkan. Mungkin mereka punya tujuan hidup, tapi tak semeyakinkan dengan sebenar-benarnya keyakinan.Â
Kalau dipikir-pikir, Jika tujuan hidup kita untuk mencari materi, ujung-ujungnya materi itu nggk bisa bantu kita ketika sudah di alam kubur, di dalam peti, ataupun di dalam tungku api. Kalau kita cari kebahagiaan, berupaingin rumah,mewah,mobil, keluarga, punya perusahaan sendiri, punya pekerjaan yang layak, jadi bos, punya bisnis investasi, dll. Apa artinya semua itu kelak ketika meninggal? ketika tujuan itu hanya berlaku di dunia dan tak ada manfaatnya ketika kelak kita telah meninggal.Â
Tapi, ketika kita mengetahui apa tujuan sebenarnya kita hidup didunia InsyAllah tak akan tersesat dan kebingungan dalam mengambil langkah dan kelak akan mendapatkan kebahagiaan yang hakiki walaupun telah meninggal. Apa sih itu?
Sang Maha Pencipta, yaitu Allah SWT telah berfirman dalam Al-Quran surat Adz-zariyat ayat 56:
"Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku"
Dalam ayat tersebut, bukan hanya berlaku kepada muslim saja namun juga seluruh manusia. Beribadah artinya bukan ibadah Mahdah saja, seperti sholat, shaum, zakat. Namun juga membantu orang lain, berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain, menyayangi keluarga, tersenyum kepada sesama, dan banyak hal lain yang juga merupakan bnetuk ibadah kita terhadap Allah SWT.
Dan yang paling penting itu adalah keyakinan kita terhadap Sang Maha Pencipta, sehingga kita betul-betul merasa terawasi dan mempergunakan akal kita untuk sesuatu yang berguna dan berpikir bahwa apakah hal ini baik atau buruk.
Wallahua'lam bissawab
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H