Mohon tunggu...
Desta Aryani
Desta Aryani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswi jurusan Psikologi

mahasiswi psikologi yang hobi berolahraga ringan agar bisa sehat untuk menjadi calon psikolog yang hebat

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

"Hedon" Berkedok Self Reward, Bolehkah dalam Islam?

15 Juni 2022   11:04 Diperbarui: 16 Juni 2022   00:57 1547
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sikap boros yang disamakan dengan perilaku syaithan juga ditegaskan dalam Alquran Surah Al-Isra, Allah berfirman: 

"Wa la tubadzir tabdzira innal-mubadzirina kanu ikhwana as-syayathini,"

"Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya manusia pemboros itu adalah saudaranya setan".

Cara Mengatasi Perilaku Hedon Berkedok Self-Reward

Biasanya Self Reward di jadikan ajang sebagai penghargaan untuk diri sendiri karena selama dia bekerja, dirinya sudah melakukan terbaik. Tetapi banyak sekali yang menjadikan self reward untuk menutupi kebiasaan dirinya untuk menghamburkan uang.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut cara mengatasi perilaku hedon berkedok self reward. Yuk simak!

  • Menentukan prioritas barang yang menjadi Wishlist

Saat ingin melakukan self reward, ada baiknya kamu terlebih dahulu mendata atau mencatat apa saja yang menjadi wishlist kamu dan menentukan prioritas yang mana yang sangat kamu inginkan.

  • Menentukan Budget pengeluaran

Setelah menentukan apa yang kamu inginkan, ada baiknya kamu menetapkan budget pengeluaran kamu untuk self reward yang akan kamu lakuin. Karena masih banyak kebutuhan kedepannya lagi yang kamu perlukan seperti membayar tagihan dan kehidupan sehari-harinya.

  • Jangan mengikuti gengsi atau trend yang ada

Self reward bertujuan untuk mengapresiasikan diri dan sebagai bentuk penghargaan untuk diri sendiri agar nantinya lebih semangat untuk melakukan aktivitas kembali bukan untuk mengikuti trend yang ada dan menjadi ajang saling pamer satu sama lainnya.

Setiap aktivitas yang telah kita lakukan memang terkadang membuat diri kita lelah dan butuh suatu apresiasi atau reward untuk memberikan semangat dan support untuk diri kita agar mendapatkan motivasi kembali untuk menyelesaikan setiap aktivitas di kemudian hari. Silahkan memberikan self-reward kepada dirikita dengan hal-hal yang positif dan lebih menguntungkan bagi diri kita. Jangan sampai self-reward ini kita jadikan kedok untuk menghambur-hamburkan setiap harta yang kita miliki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun