Mohon tunggu...
arda desta bakrie
arda desta bakrie Mohon Tunggu... -

mulai tertarik menulis sejak mengalami berbagai lika-liku kehidupan yang membuatku kuat sampai saat ini. Aku sadar bahwa aku hanya mahluk dengan segudang kekurangan yang mencoba mencintai wanita sempurna dengan cara yang sempurna.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Fakta di Balik Masturbasi

27 Juni 2010   19:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:15 882
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk urusan masturbasi, tentunya Anda tak membutuhkan pendapat pakar mengenai nikmatnya praktik yang satu ini. Jika masih dalam batas kewajaran, masturbasi bisa bermanfaat sebagai obat insomnia dan stres yang ampuh dan natural.

Tapi, benarkah masturbasi sepenuhnya aman dan normal? Apakah masturbasi bisa memicu disfungsi seksual?

Anda berhak tahu mengenai fakta masturbasi yang banyak dibicarakan ahli. Berikut paparannya yang diungkapkan melalui situs askmen.com

1. Tak Ada Istilah ‘Abnormal’

Sebagian pria beranggapan bahwa masturbasi adalah satu hal yang abnormal. Namun para ahli masih kesulitan menentukan batasan normal dan abnormal jika dikaitkan dengan proses masturbasi, variasi, teknik dan frekuensi.

Martha Cornog penulis The Big Book of Masturbation menyatakan bahwa setiap pria memiliki cara tersendiri untuk bermasturbasi, entah menggunakan tangan, atau dengan seks sekalipun.

2. Tidak Sepenuhnya Aman

Meski masturbasi minim risiko penularan penyakit seksual jika dibandingkan dengan aktivitas seksual bersama pasangan, tapi masturbasi tidak sepenuhnya aman. Ada beberapa risiko yang mungkin disebabkan masturbasi:

* Aktivitas masturbasi dengan frekuensi tinggi bisa menyebabkan iritasi kulit pada Mr Dick.
* Masturbasi yang dilakukan dengan tergesa-gesa dan tidak berhati-hati bisa menyebabkan penile fracture (terjadi jika ereksi Mr Dick terbentur dengan benda keras)
* Gesekan dengan benda-benda keras berisiko menyebabkan trauma pada uretra.

3. Memperbaiki Kehidupan Seksual atau Justru Menghancurkannya?

Untuk alasan tertentu masturbasi membawa dampak positif bagi kehidupan seksual bersama pasangan. Dengan bermasturbasi seorang pria dapat mempelajari dan mengeksplorasi G-Spot dan berlatih mengontrol kemampuan ejakulasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun