Internet kini seakan seperti kebutuhan primer bagi setiap orang. Ini karena hampir seluruh lini kehidupan masyarakat memerlukan internet untuk menambah efektivitas suatu kegiatan serta mempermudah saling terhubungnya antarindividu.
Sebagai pengguna aktif internet, tahukah kamu bagaimana perjalanan tercipta dan berkembangnya internet hingga dapat sampai sepopuler kini? Mari kita bongkar sejarah internet!
Tapi, mari kita bahas dahulu apa itu internet!
Pengertian Internet
Internet merupakan singkatan dari interconnected network yang apabila diterjemahkan memiliki arti jaringan yang saling berhubungan. Akan tetapi, secara lebih rinci, internet memiliki beberapa pengertian yang diungkapkan oleh berbagai sumber.
Widodo (2020, h. 3) menyatakan bahwa internet merupakan jaringan komputer yang terkoneksi dalam sistem global, di mana untuk menghubungkan berbagai perangkat tersebut, digunakan Internet Protocol Suite (TCP/IP).
Baran (2021, h. 235) menyatakan bahwa internet merupakan jaringan dari jaringan (network of networks) yang tumbuh dengan sangat cepat. Jaringan-jaringan ini terdiri dari LANs (local area networks) yang menghubungkan antar komputer di dalam satu lokasi yang sama dan WANs (wide area networks)Â yang menghubungkan beberapa LANs di lokasi yang berbeda.
Zabar & Novianto (2015, h. 69) menyatakan bahwa internet adalah jaringan komputer di seluruh dunia yang berisikan informasi dan sebagai sarana komunikasi, seperti suara, gambar, video dan teks. Â
Riska (2016 dalam Zabar & Novianto, 2015, h. 69) menyatakan bahwa internet seperti perpustakaan besar karena di dalamnya memuat banyak sekali informasi ataupun data berupa teks, grafik, audio, maupun animasi dan lain sebagainya dalam bentuk media elektronik.
Dari pengertian-pengertian tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa internet merupakan sistem global yang terdiri atas hubungan jaringan-jaringan seluruh dunia dengan standar global TCP/IP sehingga pengguna dari seluruh dunia dapat terhubung dan mengakses data atau informasi, berupa teks, grafik, audio, gambar, video, animasi, dan sebagainya.
Sejarah Perkembangan Internet
Yohanes (2022, h. 4) menyatakan bahwa menurut grafis periode waktu tentang internet oleh Hobbes, awal mula perkembangan internet adalah pembentukan Advanced Research Projects Agency (ARPA) oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat.
Kemudian, pada 1960-an, dikembangkan menjadi Advanced Research Project Agency Network (ARPANET) dan mulai beroperasi tahun 1969. ARPANET inilah cikal bakal dari adanya internet saat ini.
Memasuki tahun 1970-an, ARPANET semakin berkembang hingga akhirnya pada program emailnya, dibuatlah simbol yang tidak asing saat ini, yaitu '@'. Simbol '@' ini dibuat oleh Ray Tomlinson.
Email (electronic mail) awalnya didefinisikan sebagai surat berbentuk file text yang dikirimkan melalui internet. Email sekarang ini sudah berkembang lebih atraktif dengan adanya teknologi HTML email, sehingga email tidak hanya berupa tulisan, namun dapat disisipi gambar maupun files lainnya (Supardi, 2009). Dengan demikian, email yang semula untuk saling berkomunikasi dapat digunakan juga sebagai sarana informasi dan untuk media transaksi di internet (e-commerce).
Pada tahun 1974, terciptalah videotext oleh The British Post Office's. Penciptaan ini mengisyaratkan kemajuan konten yang lebih menarik karena menyajikan foto, desain grafis dan sebagainya.
Pada tahun 1980-an, ARPANET mengalami kemunduran akibat adanya virus. Saat itu, internet memiliki koneksi yang semakin luas sehingga pada akhir dekade 1990-an, ARPANET menghilang.
Pada tahun 1990, Tim Banners-Lee memunculkan HTML (Hypertext Markup Language) di mana hypertext telah diciptakan sebelumnya pada tahun 1960-an oleh Ted Nelson.
Perkembangan yang tidak kalah berpengaruh adalah pada pertengahan 1990-an karena pada saat itu, muncul WWW (World Wide Web). Kemunculan Web atau WWW ini semakin berkembang sehingga di tahun 1995, banyak media online bermunculan.
Tidak hanya itu, tahun 2003-2004 menjadi awal mula kemunculan blog dan pada 2005-2007, para blogger mulai mengaitkan kontennya dengan video. Saat itu, YouTube juga menjadi paling populer.
Pada tahun 2008, media online dapat diakses dengan gadget. Dari situlah berkembang hingga saat ini, di mana media online begitu banyak dan sangat populer.
Kesimpulan
Internet merupakan sistem global yang terdiri atas hubungan jaringan komputer-komputer seluruh dunia dengan standar global TCP/IP sehingga pengguna dari seluruh dunia dapat terhubung dan mengakses data atau informasi, berupa teks, grafik, audio, gambar, video, animasi, dan sebagainya.
Internet ini menawarkan kemampuan untuk berkomunikasi secara elektronik dengan mudah dan murah tanpa batasan waktu dan ruang. Internet menawarkan kemungkinan dan kemudahan untuk memberikan dan mendapatkan beragam informasi.
Web atau WWW menjadi tonggak perkembangan internet karena memungkinkan para pengguna mengakses situs-situs hampir seluruh dunia. Kita dapat dengan mudah mengakses berbagai variasi tipe informasi dengan mudah, baik itu teks, foto, audio, video dan sebagainya.
Itulah gambaran bagaimana perjalanan muncul dan berkembangnya internet hingga dapat seperti saat ini.
Referensi:
Baran, S. J. (2021). Introduction to mass communication (11th ed.). New York: McGraw Hill.
Supardi, Y. (2009). Internet untuk segala kebutuhan. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Widodo, Y. (2020). Buku ajar: Jurnalisme multimedia. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Zabar, A. A., & Novianto, F. (2015). Keamanan http dan https berbasis web menggunakan sistem operasi kali linux. Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA), 4(2), 69-74.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H