Beberapa melewati tahapan perkembangan psikososial Erik Erikson dengan baik, tetapi ada juga yang tidak melewatinya dengan baik karena kondisi keluarga yang berbeda. Menurut Erikson, siswa saya berada pada tahap identitas vs kebingungan peran (12-18 tahun). Pada tahap ini, remaja sedang mencari jati diri/identitas diri melalui nilai-nilai eksplorasi pribadi, keyakinan dan tujuan hidup. Masa pubertas yang dialaminya menjadi tantangan tersendiri bagi seorang guru SMP.Â
Kasus yang sering muncul adalah kenakalan remaja (vape, pornografi, kekebasan). Kondisi lingkungan sangat mempengaruhi tahapan ini. Siswa yang berada pada lingkungan yang baik kemungkinan besar akan membentuk identitas yang sehat dan positif pada diri siswa tersebut. Pada tahap ini siswa akan merasa kebingungan terhadap kepercayaan diri.Â
Beberapa dari mereka akan merasa kuatir dengan masa depannya, sehingga lingkungan bisa memberikan dampak (positif/negatif) pada pribadi siswa. Saran saya pada tahapan ini, kita sebagai orang dewasa/guru membantu mengkondisikan siswa kita dengan lingkungan yang baik dan membantunya bertumbuh dengan baik.Â
Larangan secara frontal akan ditolah oleh siswa, sehingga hal yang perlu dilakukan adalah mengerti dan berusaha memposisikan diri dengan mereka sehingga saran yang kita berikan akan lebih diterima. Melawan dan terlalu keras pada mereka hanya akan menimbulkan pertengkaran dan tidak membuahkan hasil yang baik.
Semoga membantu!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H