Mohon tunggu...
Desstya Hilda Winarso
Desstya Hilda Winarso Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Senang membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan

22 November 2022   16:33 Diperbarui: 22 November 2022   22:44 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat air bah tumpah dari langit

Kegelapan menyelimuti serupa jas hitam raksasa

Angin datang dengan sayap yang besar

Terbang segala yang mendekat

Saat air bah tumpah dari langit

Dingin menghampiri memeluk diri

Dekapannya yang erat membuat gigil

Menusuk-nusuk hingga ke tulang

Saat air bah tumpah dari langit

Nyanyiannya menimbulkan keresahan

Sentuhannya mendinginkan hati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun