KEARIFAN LOKAL BUDAYA DI KEPRI
Kearifan lokal merupakan cara dan praktik yang dibentuk oleh sekelompok masyarakat yang tinggal di tempat tersebut secara turun temurun untuk membentuk pemahaman yang mendalam tentang lingkungan setempat. Kearifan lokal dihasilkan dalam masyarakat, tersebar secara informal, dan dimiliki secara kolektif oleh masyarakat yang bersangkutan.
Kepulauan Riau adalah provinsi yang ada di Indonesia yang berbatasan dengan Vietnam dan Kamboja. Budaya Kepulauan Riau di pengaruhi oleh kebudayaan suku Melayu juga di pengaruhi oleh budaya umat Islam. Selain agama Islam, budaya Kepulauan Riau sudah di pengaruhi oleh budaya keagamaan umat Buddah, Kristen, dan Khonghucu.
Wujud kebudayaan Kepulauan Riau ada Rumah adat, Tarian; yang paling terkenal yaitu tari Zapin diantara beberapa tarian jenis lainnya., Lagu daerah; ada beberapa lagu daerah yang berasal dan berkembang di Kepulauan Riau salah satunya yaitu Anak Kepulauan Riau dan Lancang Kuning dari Bintan, Musik Daerah yang berkembang di masyarakat Kepulauan Riau ada musik Melayu dalam bentuk langgam atau senandung, musik joget, musik tari inai dll, Alat musiknya; ada gambus, kompang, gong, dll.
Seni patung yang ada di Kepulauan Riau
*Patung Seribu Tangan berada di Tanjungpinang
*Patung Seribu Wajah berada di Tanjungpinang
Beberapa pakaian Adat dari Kepulauan Riau :
Kebaya labuh (baju wanita), Ketu ( penutup kepala pria)
Batik barelang, Batik gongong
Baju kurung, Baju cekang musang
Seni Suara
1.Berzanji di Lingga
2.Ghazal seluruh Kepulauan Riau
3.Rebana di Lingga
4.Kompang seluruh Kepulauan Riau
Seni Teater; Teater Melayu yang berkembang di Kepulauan Riau
*Teater Mak yong dari pulau Mantang dan pulau Panjang
*Teater Mendu dari Sedanau dan Ranai
*Teater Lang-Lang Buana dari Ranai
*Wayang Bangsawan dari Daik Lingga, Dabo Singke, dan Pulau Penyengat
dan masih banyak lagi wujud kebudayaan Kepulauan Riau. Pendekatan Kearifan Lokal dipilih karena budaya Melayu telah membentuk masyarakat asli maupun pendatang secara tidak langsung terbawa oleh kebiasaan dan kebudayaan Melayu tersebut. Kebiasaan itu mempengaruhi bahasa, bertutur kata serta bersikap. Keterbukaan yang dimiliki oleh sifat orang Melayu menyebabkan budaya Melayu mudah diterima oleh masyarakat pendatang. Keraifan lokal budaya Melayu menjadi kekuatan budaya yang dimiliki oleh masyarakat asli maupun pendatang yang berpijak di tanah melayu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H