Mohon tunggu...
DesoL
DesoL Mohon Tunggu... Penulis - tukang tidur

▪tidak punya FB/Twitter/IG dan sejenisnya▪

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[RINDU] Dilempar ke Neraka

8 September 2016   15:46 Diperbarui: 8 September 2016   15:55 610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pic: desktopimages.org

“Kisah kita telah menjadi ceceran darah di lautan. Tak tersisa air bersih kecuali air liur manusia. Kemudian Poseidon menyuruh prajuritnya untuk menangkap kisah kita. “Akulah penguasa lautan! Tak akan kubiarkan siapapun menodainya, termasuk kalian!” Poseidon mengoyak kisah kita dengan trisulanya. Dikaitkannya kisah kita pada ekor Hippokampos –makhluk setengah kuda, setengah ikan– lalu dilemparkan ke neraka.”

Perempuan itu telah memindahkan gerimis pada kedua matanya. Aku telah berhasil meninggalkanmu sendirian di dalam sana…aku berhasil, ujarnya pada sosok laki-laki yang senyumnya terbingkai ranting kering di dalam rumahnya.

“Mas, kisah kita telah dilempar ke neraka, kemudian Hades menghanguskannya.”

Darah mengalir tidak pada tempatnya. Pecahan cangkir yang diyakininya penuh dengan rindu menghisapnya. Napas perempuan itu telah selesai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun